Show simple item record

dc.contributor.authorDewi Maya Dyaningsih
dc.date.accessioned2014-01-18T05:34:43Z
dc.date.available2014-01-18T05:34:43Z
dc.date.issued2014-01-18
dc.identifier.nimNIM021610101044
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/16920
dc.description.abstractParasit merupakan organisme yang dapat menimbulkan penyakit pada manusia. Beberapa diantaranya sering menginfeksi tanpa menunjukkan gejala klinis yang pasti. Entamoeba gingivalis merupakan salah satu jenis parasit yang menginfeksi manusia pada rongga mulutnya tanpa menunjukkan gejala klinis. Parasit ini terutama ditemukan pada gigi yang berlubang dan sulkus gingiva, serta di jaringan gingiva sekitar gigi pada keadaan radang atau bernanah. E. gingivalis sebelumnya dianggap parasit yang komensal, sampai akhirnya beberapa peneliti menemukan bahwa E. gingivalis bersifat patogen yaitu dapat memfagosit sel darah putih dan sel darah merah. Polimorfonuklear neutrofil (PMN neutrofil) merupakan salah satu jenis sel darah putih yang berperan pertama kali pada saat radang dan memfagosit antigen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemaparan E. gingivalis terhadap jumlah PMN neutrofil pada tikus Wistar jantan dengan radang gingiva. Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratoris dengan rancangan penelitian post test only control group design. Penelitian dilakukan di Laboratorium Biomedik Bagian Fisiologi dan Parasitologi FKG UNEJ. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah tikus Wistar jantan sebanyak 16 ekor. Gigi insisiv dari seluruh hewan coba tersebut diligasi dengan wire untuk mendapatkan keadaan radang gingiva. 16 hewan coba tersebut selanjutnya dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok kontrol dan perlakuan. Kelompok kontrol dipapar dengan larutan vii fisiologis, sedangkan kelompok perlakuan dipapar dengan E. gingivalis. Pemaparan dilakukan selama 6 hari. Data diperoleh dengan penghitungan jumlah PMN neutrofil masing-masing kelompok pada hari ke-4 dan ke-7. Analisis data menggunakan independent t-test. Hasilnya menunjukkan bahwa jumlah PMN neutrofil pada hari ke-4 dan ke-7 tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol dan perlakuan. Kesimpulan penelitian ini adalah pemaparan E. gingivalis tidak berpengaruh terhadap jumlah PMN neutrofil pada tikus Wistar jantan dengan radang gingiva.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries021610101044;
dc.subjectEntamoeba gingivalis TERHADAP JUMLAH POLIMORFONUKLEAR NEUTROFIL PADA TIKUS WISTAR JANTANen_US
dc.titlePENGARUH PEMAPARAN Entamoeba gingivalis TERHADAP JUMLAH POLIMORFONUKLEAR NEUTROFIL PADA TIKUS WISTAR JANTAN DENGAN RADANG GINGIVAen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record