PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS POKOK BAHASAN LINGKUNGAN ALAM DAN LINGKUNGAN BUATAN MELALUI PENDEKATAN PEMBELAJARAN PAIKEM DI KELAS III SDN BALUNG KIDUL 01 KECAMATAN BALUNG
Abstract
Motivasi merupakan salah satu faktor penting yang mempengaruhi ketuntasan
hasil belajar siswa, terutama dalam pembelajaran IPS yang di dalamnya berisi hal –
hal yang menuntut siswa untuk menghafalkan materi yang diterangkan dan dicatat
oleh guru sehingga mengakibatkan kurangnya motivasi belajar siswa.
Motivasi dapat ditumbuhkembangkan dengan menciptakan pembelajaran
yang aktif, cara yang kreatif dan kondisi yang menyenangkan. Pendekatan PAIKEM
merupakan pendekatan yang dapat menumbuhkan keaktifan siswa, mengembangkan
kreatifitas serta menciptakan situasi belajar yang menyenangkan sehingga motivasi
para siswa dapat meningkat dan pembelajaran dapat lebih bermakna.
Dalam penelitian ini, penentuan subjek penelitian menggunakan metode
populasi, yaitu kelas III SDN Balung Kidul 01 Kecamatan Balung berdasar
permasalahan yaitu motivasi belajar di kelas ini rendah. Metode pengumpulan data
menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi . Penelitian ini
dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri dari empat fase yaitu perencanaan,
tindaakan, observasi dan refleksi . Analisis data dalam penelitian ini menggguunakan
analisis data statistik deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendekatan pembelajaran
PAIKEM dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada kelas III SDN
Balung Kidul 01 Balung. Peningkatan motivasi dapat dilihat dari skor rata-rata yang
diperoleh sebelum tindakan yaitu sebesar 32.5% kemudian setelah diterapkan
pendekatan PAIKEM, motivasi belajar siswa meningkat pada siklus I dengan skor rata-rata 54.5% dan pada siklus II skor rata-rata motivasi siswa semakin meningkat
menjadi 72%. Berdasarkan hasil tersebut, dengan diterapkannya pendekatan
PAIKEM motivasi belajar siswa dapat meningkat dari kriteria rendah menjadi cukup
dan meningkat lagi menjadi tinggi. Hasil belajar siswa hanya mencapai 62.4 yang
menunjukkan kurang dari SKM yang telah ditentukan. Setelah diterapkan
pendekatan pembelajaran PAIKEM, hasil belajar siswa mendapat rata-rata 69.2 pada
siklus I dan pada siklus II meningkat lagi menjadi 80.2, Berdasarkan hasil tersebut,
dengan diterapkannya pendekatan PAIKEM dapat memperbaiki proses pembelajaran,
yaitu meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa.