PROSEDUR ADMINISTRASI DEPOSITO BERJANGKA PADA PT. BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) CABANG JEMBER

Abstract

Dari uraian pada bab terdahulu serta berdasarkan hasil Praktek Kerja Nyata yang dilaksanakan kurang lebih satu bulan di PT. Bank Tabungan Negara (persero) cabang Jember, maka diambil kesimpulan sebagai berikut. 1. Prosedur Administrasi Deposito Berjangka sebagai berikut; a) nasabah dating pada unit Customer Service PT. Bank Tabungan Negara (persero) Cabang Jember dengan membawa kartu identitas yang masih berlaku seperti KTP dan SIM yang masih berlaku, b) unit customer service akan menjelaskan syarat-syarat dan ketentuan umum, serta memberikan Form pembukaan rekening deposito. Nasabah mengisi aplikasi deposito berjangka dengan lengkap dan jelas. Jenis simpanan deposito, kemudian tanda tangan aplikasi deposito sesuai bukti identitas, c) unit customer service melakukan penginputan data pembukaan rekening deposito dan nasabah mengisi slip setoran deposito kemudian menyetorkannya pada unti teller, d) unit customer service menerbitkan bilyet deposito dan dibubuhi materai, kemudian deposan menandatangani lembar persetujuan deposito dan tanda terima bilyet deposito, dan deposan menerima bilyet yang asli. e) penutupan rekening deposito berjangka dilakukan bila deposan melakukan penarikan simpanan deposito berjangka, tanpa melakukan Auto Roll Over (ARO) yaitu perpanjangan simpanan deposito. 2. Kegiatan yang dilakukan dalam prosedur administrasi deposito berjangka yaitu; a) menjelaaskan produk dana yang ada pada bank tersebut, b) memberikan informasi mengenai syarat-syarat dan ketentuan umum mengenai pembukaan rekening deposito berjangka tersebut, c) menyerahkan formulir aplikasi deposito berjangka dan formulir data tersebut, d) membantu pembuku dalam pengisian formulir data pribadi, e) membantu pembuku dalam pengisian permohonan pembukaan rekening deposito berjangka, f) membantu pembuku dalam pengisian kartu contoh tanda tangan (KCCT), g) membantu pembuku dalam pengisian bilyet deposito berjangka, h) membantu pembuku dalam pengisian bukti pencairan deposito secara tunai dan melalui rekening tabungan,

membantu pembuku dalam pengisian menghitung bunga deposito berjangka.