FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERMINTAAN KREDIT PADA BPR DI WILAYAH KERJA KABUPATEN BONDOWOSO
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendapatan nasabah,
tingkat pendidikan dan jumlah anggota keluarga terhadap permintaan kredit pada
BPR di wilayah kerja Kabupaten Bondowowso. Data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah data sekunder dan primer yang diperoleh dari Bank Indonesia
dan dari BPR.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa variabel pendapatan nasabah (X1),
tingkat pendidikan (X2) dan jumlah anggota keluarga (X3) secara bersama (simultan)
berpengaruh terhadap permintaan kredit. Hal ini ditunjukkan dengan nilai probabilitas
F sebesar 0.0000 lebih kecil dari alpha (alpha=5%). Penelitian ini secara parsial
menunjukkan bahwa pendapatan nasabah (X1), tingkat pendidikan (X2) dan jumlah
anggota keluarga (X3) mempunyai pengaruh terhadap permintaan kredit dengan nilai
probabilitas t masing-masing sebesar 0.000, 0.088, 0.003 lebih kecil dari alpha
(alpha=5%). Model ini lolos uji validitas asumsi klasik karena tidak terdapat gejala
multikolinieritas, heterokedastisitas, dan autokorelasi.
Berdasarkan hasil analisis yang diperoleh maka BPR di wilayah kerja
Kabupaten Bondowoso yang berada dalam pengawasan KBI Jember dapat
memperbaiki sisi kelemahan dan mempertahankan sisi kelebihannya sebagai
lembaga keuangan yang diminati oleh masyarakat pedesaan.