PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN, BUDAYA ORGANISASI DAN SISTEM KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN VARIABEL KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Pada PT. Gading Mas Indonesian Tobacco Jember)
Abstract
Keberadaan sumber daya manusia di dalam suatu perusahaan memegang
peranan sangat penting. Dunia bisnis saat ini dituntut menciptakan kinerja karyawan
yang tinggi untuk mengembangkan perusahaan. Perusahaan harus mampu
membangun dan meningkatkan kinerja di dalam lingkungannya.
Penelitian ini dilakukan pada PT. Gading Mas Indonesian Tobacco Jember.
Penelitian ini menggunakan partisipasi anggaran, budaya organisasi dan kompensasi
sebagai variabel independen, komitmen organisasi sebagai variabel intervening, dan
kinerja karyawan sebagai variabel dependen. Tujuan penelitian ini adalah untuk
menganalisis pengaruh partisipasi anggaran, budaya organisasi dan kompensasi
terhadap kinerja karyawan serta menganalisis pengaruh partisipasi anggaran, budaya
organisasi, dan sistem kompensasi terhadap kinerja karyawan melalui komitmen
organisasi sebagai variabel intervening. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh
karyawan PT. Gading Mas Indonesian Tobacco Jember,Sampel dalam penelitian ini
adalah karyawan PT. Gading Mas Indonesian Tobacco Jember yang ditentukan
dengan menggunakan purposive sampling (pemilihan sampel menggunakan kriteria).
data penelitian ini dikumpulkan dari 40 kuesioner yang diberikan pada karyawan PT.
Gading Mas Iindonesian Tobacco Jember dan telah diterima dengan memenuhi
kriteria atau kembali sebanyak 31 kuisioner tidak diisi lengkap sebanyak 1 kuisioner
dan tidak diisi sebanyak 8 kuisioner. Analisis yang digunakan meliputi uji validitas,
uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji model, analisis regresi linier dan intervening.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variabel partisipasi anggaran, budaya
organisasi dan kompensasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja
karyawan, komitmen organisasi juga berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja
karyawan, serta partisipasi anggaran, budaya organisasi dan kompensasi berpengaruh
secara tidak langsung terhadap kinerja karyawan melalui variabel intervening
komitmen organisasi.