dc.description.abstract | Kemiskinan merupakan masalah utama bagi suatu Negara. Kemiskinan juga
merupakan penghambat utama dalam pembangunan suatu Negara. Dengan adanya
Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang berkembang akan membantu untuk
mengatasi masalah kemiskinan. Permasalahan kemiskinan ini membutuhkan
penanganan dari berbagai pihak, baik dari pemerintah maupun dunia usaha. Melalui
Undang – undang No 40 tahun 2007 tentang perseroan terbatas yang mewajibkan
setiap perusahaan untuk melaksanakan tanggung jawab sosial kepada masyarakat atau
corporate social responsibility (CSR) dan Undang – Undang No 25 tahun 2007
tentang penanaman modal ( UU PM), maka perusahaan diharapkan mampu
mambantu permasalah yang ada dalam masyarakat.
Kementerian badan usaha milik Negara (BUMN) sebagai Pembina seluruh
BUMN, juga merespon adanya peningkatan partisipasi BUMN terhadap
pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan mengeluarkan Keputusan Menteri
BUMN Nomor : Kep-236 / MBU / 2003 junto PER-05/MBU/2007 tanggal 27 April
2007 tentang program kemitraan dan bina lingkungan (PKBL). Dimana dalam
keputusan menteri tersebut dikatakan bahwa program Corporate Social Responsibility
(CSR) milik BUMN adalah program kemitraan dan bina lingkungan yang dananya
diambil dari 2% keuntungan bersih BUMN tersebut setiap tahunnya. Dalam
penelitian ini peneliti mengambil program kemitraan di PT. PLN (Persero) APJ
Banyuwangi. pada dasarnya demi tercapainya tujuan pembangunan, maka perlu dilakukan evaluasi terhadap pelaksaan program agar pembangunan dapat
terlaksanakan sesuai dengan tujuan.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan evaluasi Program Kemitraan
PT. PLN (Persero) APJ Banyuwangi dengan usaha kecil mitra binaan tahun 2010 di
Kabupaten Banyuwangi. Dalam penelitian ini digunakan metode kualitatif, datanya
berupa data deskriptif yang menggunakan sumber data primer sebagai data utama dan
data sekunder sebagai data pendukung dan pelengkap . Analisis data yang digunakan
adalah metode analisis interaktif.
Hasil Penelitian ini, dari pengamatan penulis dan hasil wawancara dengan
para responden dilapangan, maka dapat di ketahui bahwa pelaksanaan program
kemitraan PT. PLN (Persero) APJ Banyuwangi dapat dikatakan efektif. Hasil ini
sesuai dengan hasil wawancara dengan para informan yang ada dengan menggunakan
kriteria-kriteria evaluasi yaitu efektivitas, efisiensi, kecukupan, pemerataan atau
kesamaan, responsivitas dan kelayakan atau ketepatan. Dari keenam kriteria tersebut
tiga kriteria yang sudah tercapai,yaitu Efektivitas, Responsivitas dan kelayakan atau
ketepatan, serta tujuan dari program kemitraan tersebut yaitu meningkatkan taraf
hidup mitra binaan dan memperluas lapangan kerja sudah tercapai karena dari
indikator angka harapan hidup, angka melek huruf dan rata-rata lama sekolah serta
daya beli, dua indikator telah tercapai, antara lain: angka melek huruf dan rata-rata
lama sekolah serta daya beli. | en_US |