PENGARUH MODAL, TENAGA KERJA, DAN LAMA USAHA TERHADAP PENDAPATAN PENGUSAHA TEMPE KEDELAI DI DESA JATIGUWI KECAMATAN SUMBERPUCUNG KABUPATEN MALANG
Abstract
penelitian ini berjudul “Pengaruh Modal, Tenaga Kerja, dan Lama Usaha
Terhadap Pendapatan Pengusaha Tempe Kedelai di Desa Jatiguwi Kecamatan
Sumberpucung Kabupaten Malang”
, bertujuan untuk mengetahui pengaruh modal,
tenaga kerja, dan lama usaha terhadap pendapatan pengusaha tempe kedelai di
Kecamatan Sumberpucung Kabupaten Malang baik secara bersama-sama maupun
secara parsial.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data
sekunder. Data primer diperoleh langsung melalui wawancara dan kuisioner,
sedangkan data sekunder diperoleh dari instansi terkait dan dari studi pustaka. Jenis
penelitian yang digunakan eksplanatori, yaitu penelitian untuk mencari besarnya, ada
tidaknya, dan bagaimana pola hubungan dua peubah atau lebih. Metode analisis yang
digunakan adalah regresi linier berganda untuk mengetahui adanya pengaruh modal,
tenaga kerja, dan lama usaha terhadap pendapatan pengusaha tempe kedelai di Desa
Jatiguwi Kecamatan Sumberpucung Kabupaten Malang.
Hasil analisis uji F menunjukkan bahwa secara bersama-sama terdapat
pengaruh yang signifikan dari ketiga variable tersebut. Hal ini ditunjukkan oleh nilai
probabilitas F hitung sebesar 0,000 atau lebih kecil dari level of signifikan (
= 0,05).
Hasil analisis uji t dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial terdapat
pengaruh yang signifikan dari variable modal dan tenaga kerja, sedangkan variable
lama usaha tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pendapatan pengusaha
tempe kedelai, hal ini dapat dilihat dari nilai t untuk masing-masing variable bebas
dimana level of signifikan (
= 0,05). Nilai probabilitas t sebesar 0,000 untuk
variable modal, 0,038 untuk tenaga kerja, dan – 0,543 untuk lama usaha. Koefisien
determinasi (R2) mempunyai nilai sebesar 0,982, artinya variable modal, tenaga
kerja, dan lama usaha berpengaruh terhadap naik turunnya pendapatan pengusaha
tempe kedelai sebesar 98,2%, sedangkan sisanya 1,8% dipengaruhi factor lain yang
tidak dianalisis dalam penelitian ini.
Hasil analisis menunjukkan kesimpulan bahwa modal, tenaga kerja, dan lama
usaha secara bersama-sama berpengaruh terhadap pendapatan pengusaha tempe
kedelai di Desa Jatiguwi Kecamatan Sumberpucung Kabupaten Malang. Secara
parsial terdapat pengaruh yang signifikan dari variable modal dan tenaga kerja,
sedangkan variable lama usaha tidak berpengaruh secara signifikan terhadap
pendapatan pengusaha tempe kedelai di Desa Jatiguwi Kecamatan Sumberpucung
Kabupaten Malang.