TOKSISITAS SPORA JAMUR Beauveria bassiana TERHADAP MORTALITAS LARVA Culex sp.
Abstract
Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari 2011 di Laboratorium
Zoologi Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Jember. Serial konsentrasi yang digunakan dalam
penelitian ini adalah 5 serial konsentrasi untuk perlakuan spora jamur Beauveria
bassiana terhadap mortalitas larva nyamuk Culex sp. masing-masing 1000 ppm,
2000 ppm, 4000 ppm, 6000 ppm, 8000 ppm, dan 3 kontrol (Abate 100 ppm,
Tween 80 100 ppm dan Aquades 0 ppm) larva nyamuk Culex sp yang digunakan
± 800 ekor yang telah mencapai instar III akhir IV awal. Masing-masing
perlakuan berisi 20 larva dalam 100 ml larutan spora jamur Beauveria bassiana.
Desain penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 kali
ulangan. Data yang diperoleh berasal dari pengamatan waktu kematian larva
Culex sp. setiap 24 jam, dan 48 jam. Analisis data menggunakan analisis Varian
(ANOVA), jika terdapat beda nyata (pengaruh signifikan) maka dilanjutkan
dengan uji Duncan dengan taraf signifikansi 95% dan untuk mengetahui
hubungan variasi konsentrasi spora jamur Beauveria bassiana terhadap
mortalitas larva nyamuk Culex sp. digunakan analisis Regresi. Serta untuk
mengetahui nilai nilai LC50, LC90 dari serial konsentrasi spora jamur Beauveria
bassiana digunakan analisis Probit.
Berdasarkan hasil dan analisis yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa
terdapat pengaruh yang sangat signifikan pemberian spora jamur Beauveria
bassiana pada konsentrasi yang berbeda terhadap mortalitas larva nyamuk Culex
sp. yang ditunjukkan dengan adanya peningkatan mortalitas larva nyamuk Culex
sp. seiring dengan bertambahnya konsentrasi spora jamur Beauveria bassiana
Nilai LC50 24 jam, dan 48 jam berturut-turut adalah 6269 ppm, 2714 ppm, untuk