• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA M E L A L U I P E N E R A P AN M O D E L C Y C L E L E A R N I N G TEKNIK HIPOTESIS DEDUKTIF PADA PEMBELAJARAN IPA POKOK BAHASAN GAYA SISWA KELAS IV SDN KADEMANGAN 01 BONDOWOSO

    Thumbnail
    View/Open
    Skripsi_M. Rosi Prayudi P_001.pdf (312.6Kb)
    Date
    2013-10-29
    Author
    MUHAMMAD ROSI PRAYUDI PUTRA
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Mata pelajaran IPA merupakan mata pelajaran yang sangat terkait dengan keadaan alam yang sesungguhnya, sehingga akan sangat tepat jika dalam pelaksanaan pembelajarannya berlandaskan pada asas kontruktivisme. Terkait hal ini, pembelajaran IPA tentunya sangat berhubungan dengan eksperimen, observasi, pembuktian dan pengenalan-pengenalan konsep. Namun pada observasi pra siklus, aktivitas belajar tersebut belum tampak pada pembelajaran IPA. Pembelajaran masih dilakukan dengan metode ceramah secara terus menerus yang berorientasi pada buku. Hal ini mengakibatkan keterbatasan kemampuan berpikir siswa dilihat dari hasil belajarnya serta rendahnya aktivitas siswa. Berdasarkan permasalahan ini, maka peneliti menggunakan model pembelajaran Cycle Learning teknik Hipotesis Deduktif untuk materi Gaya. Model pembelajaran ini dinilai cocok karena dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas belajar siswa. Siswa dituntut untuk aktif berhipotesis, bereksperimen, pembuktian, serta aplikasi konsep. Dengan begitu, siswa melakukan pembelajaran bermakna dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan meningkatkan aktivitas belajar siswa, dan juga meningkatkan hasil belajar siswa pada siswa kelas IV SDN Kademangan 01 Bondowoso. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan metode pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan tes. Dalam penelitian ini terdapat 2 siklus yang masing-masing siklus terdiri dari 2 kali pertemuan. Pada siklus 1 pertemuan pertama, aktivitas belajar siswa secara klasikal mencapai 32,91%. Pada pertemuan kedua, aktivitas belajar secara klasikal meningkat mencapai 61,53%. Rata-rata aktivitas belajar siswa secara klasikal pada siklus 1 mencapai 42,22%. Selanjutnya, aktivitas belajar siswa pada siklus 2 pertemuan pertama mencapai 70,41%, meningkat hingga mencapai 73,06% pada pertemuan kedua. Dengan demikian persentase rata-rata aktivitas belajar siswa secara klasikal pada siklus 2 adalah 71,72%. Hasil ini termasuk dalam kriteria aktif yaitu 70 %  Pa  80 %. Analisis hasil Tes Akhir pada pra siklus, persentase ketuntasan secara klasikal hanya mencapai 43,75% dan termasuk dalam kriteria tidak tuntas. Pada siklus I, persentase ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal mencapai 70,83%. Hasil ini termasuk dalam kriteria tuntas. Namun, siklus 2 tetap dilaksanakan guna membuktikan bahwa model pembelajaran ini dapat meningkatkan hasil belajar. Berdasarkan tes akhir siklus II, persentase ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal mencapai 93,75%,dan termasuk dalam kriteria sangat tuntas. Dengan hasil ini dapat terlihat adanya peningkatan hasil belajar siswa. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan model Cycle Learning Teknik Hipotesis Deduktif dapat meningkatkan aktivitas belajar IPA pokok bahasan Gaya pada siswa kelas IV SD Negeri Kademangan 1 Bondowoso. Selain itu, penerapan model Cycle Learning Teknik Hipotesis Deduktif dapat meningkatkan hasil belajar IPA pokok bahasan Gaya pada siswa kelas IV SD Negeri Kademangan 1 Bondowoso. Pada penelitian ini, peneliti memberikan saran kepada guru agar dapat menyesuaikan materi pelajaran dengan LKS yang dibuat sesuai model cycle learning teknik hipotesis deduktif. Saran untuk sekolah yaitu agar sekolah dapat menyediakan media-media sederhana yang dibutuhkan dalam pembelajaran model cycle learning tenik hipotesis deduktif. Bagi peneliti lain, yaitu agar peneliti dapat menyempurnakan model belajar ini tertama dalam permasalahan alokasi waktu, dan kiat-kiat agar siswa dapat terlibat aktif sejak pertama kali diterapkannya model ini.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/1423
    Collections
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education [15446]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository