PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DENGAN MEDIA GAMBAR SERI (POKOK BAHASAN PENGGOLONGAN HEWAN BERDASARKAN JENIS MAKANANNYA) SISWA KELAS IV SDN HARJOMULYO 01 KECAMATAN SILO KABUPATEN JEMBER
Abstract
Kondisi pengajaran IPA di kelas IV  SDN Harjomulyo 01 Kecamatan Silo 
Kabupaten Jember sampai saat ini masih menunjukkan adanya peluang diadakannya suatu 
perbaikan pembelajaran  IPA  khususnya pada materi  penggolongan hewan berdasarkan 
makanannya dan hal tersebut dikarenakan pembelajaran yang dilakukan oleh guru adalah 
dengan metode ceramah  dan siswanya disuruh mencatat apa yang telah guru catat, 
kadang-kadang  dengan memberikan tugas mengerjakan LKS saja  tanpa  mengajak siswa 
untuk mengamati  dan mencoba mempraktikan benda-benda yang ada di sekitarnya. 
Menurut hasil wawancara dengan siswa kelas IV, mereka mendapatkan pembelajaran IPA 
dari ceramah guru di kelas.  Hal semacam ini yang menyebabkan belajar siswa kurang 
menjadi bermakna sehingga memunculkan anggapan bahwa mata pelajaran IPA menjadi 
kurang menarik. Selain itu siswa juga cenderung belajar yang terpaku pada buku paket 
yang ada tanpa harus memperoleh pengalaman secara langsung.  Sehingga  menyebabkan 
hasil belajar siswa belum mencapai ketuntasan.  Oleh karena itu guru harus membantu 
siswa untuk mengatasi masalah tersebut yaitu dengan menggunakan  strategi 
pembelajaran yang bervariasi dan sesuai dengan materi maupun karakteristik siswa. 
Strategi pembelajaran kooperatif tipe STAD merupakan  strategi pembelajaran 
yang mengutamakan adanya kerja sama, yakni kerja sama antar siswa dalam kelompok 
belajar yang terdiri dari 4 atau 5 orang dari berbagai kemampuan , gender, dan etnis untuk 
mencapai tujuan pembelajaran. Sedangkan media gambar seri merupakan  jenis gambar 
yang memiliki tahapan-tahapan cerita yang setiap tahapannya digambar pada kertas 
terpisah sehingga menggugah antusiasme siswa untuk tahu cerita selanjutnya serta memudahkan anak mencerna gambar karena keadaan gambar yang dilihat menyerupai 
cara bertutur. 
Strategi ini menjadikan siswa lebih kritis dalam menganalisa gambar, siswa siswa 
dalam kelompok kecil dapat saling berbagi ide-ide dan bekerja sama dengan mengurutkan 
gambar yang punya keterkaitan dengan gambar lain. Rumusan masalah pada penelitian ini 
adalah :  (1)  apakah melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan media 
gambar seri dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas  IV SDN  Harjomulyo  01 
Kecamatan Silo Kabupaten Jember dalam pembelajaran IPA?, (2) apakah melalui strategi 
pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan media gambar seri dapat meningkatkan hasil 
belajar siswa kelas  IV SDN  Harjomulyo  01  Kecamatan Silo Kabupaten Jember  dalam 
pembelajaran IPA?.  Berdasarkan  rumusan  masalah tersebut maka, tujuan dari penelitian 
ini adalah:  (1)  Untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran IPA 
melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan media gambar seri di kelas IV 
SDN Harjomulyo 01 Kecamatan Silo Kabupaten Jember Tahun Pelajaran 2010/2011, (2) 
Untuk meningkatkan  hasil belajar  kelas  IV  SDN Harjomulyo 01 Kecamatan Silo 
Kabupaten Jember  Tahun Pelajaran 2010/2011  melalui  strategi pembelajaran kooperatif 
tipe STAD dengan media gambar seri. 
 Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV yang terdiri dari 25 siswa. Siswa dibagi 
menjadi 5 kelompok yang heterogen. Jenis penelitiannya adalah penelitian tindakan kelas 
yang dilakukan sebanyak 2 siklus. Metode pengumpulan data melalui observasi, 
wawancara, tes, dan dokumentasi.  Pengambilan data dilakukan mulai  tanggal  29 
Nopember 2010 sampai dengan 9 Desember 2010 dengan subjek penelitian siswa kelas IV 
SDN Harjomulyo 01 Kecamatan Silo Kabupaten Jember. Data yang dikumpulkan berupa 
penilaian tes individu.  
Pada siklus I, persentase aktivitas belajar siswa sebesar  49% dalam kategori 
kurang aktif sedangkan pada siklus II sebesar 70,50% dalam kategori aktif. Hasil belajar 
siswa pada siklus I mencapai 66,80 dan persentase ketuntasan klasikal sebesar 64%. Pada 
siklus II, hasil belajar siswa secara klasikal mencapai  75, dan persentase ketuntasan klasikal sebesar 92% sehingga secara klasikal memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal 
(KKM) SDN Harjomulyo 01 Kecamatan Silo Kabupaten Jember.  
Kesimpulan dari penelitian ini adalah pembelajaran IPA menggunakan  strategi 
pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan media gambar seri  dapat meningkatkan 
aktivitas dan hasil belajar siswa dari siklus I sampai siklus II.  Peningkatan persentase 
aktivitas sebesar 21,50% sedangkan  hasil belajar sebesar 8,20  dan  persentase 
ketuntasannya sebesar 28,00% sehingga pembelajaran dianggap sudah tuntas.
