dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel Produk
Domestik Regional Bruto (PDRB), suku bunga deposito dan tingkat inflasi terhadap
jumlah deposito berjangka pada Bank Umum di Kabupaten Jember tahun 2001.I-
2007.IV metode analisis yang digunakan adalah uji regresi linier berganda dengan
menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan Bank Indonesia dan Badan
Pusat Statistik Jember. Data yang diolah merupakan data runtun waktu (time series)
secara triwulanan.
Dari hasil penelitian yang menggunakan analisis regresi linier berganda
diperoleh koefisien determinasi (R2) sebesar 0,562 yang berarti simpanan deposito
berjangka di Kabupaten Jember sebanyak 56,2% dipengaruhi oleh faktor Produk
Domestik Regional Bruto, suku bunga deposito dan tingkat inflasi, sedangkan sisanya
43,8% dipengaruhi oleh faktor lain diluar model. Nilai signifikan F hitung yang lebih
kecil dari level signifikan (0,000<0,05) memberikan arti bahwa secara bersama-sama
variabel Produk Domestik Regional Bruto, suku bunga deposito dan tingkat inflasi
berpengaruh signifikan terhadap simpanan deposito. Dari hasil uji parsial
menunjukkan variabel Produk Domestik Regional Bruto, suku bunga deposito dan
tingkat inflasi berpengaruh signifikan terhadap simpanan deposito berjangka di
Kabupaten Jember dengan ditunjukkan nilai probabilitas thitung dari level signifikan
(0,022<0,05 ,0.035<0,05 dan 0,010<0,05).
Kesimpulan yang diperoleh adalah variabel Produk Domestik Regional Bruto,
suku bunga deposito dan tingkat inflasi berpengaruh secara nyata dan mempunyai
hubungan yang positif terhadap jumlah deposito berjangka di Kabupaten Jember dari
tahun 2001.I sampai dengan tahun 2007.IV. | en_US |