• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Economic and Business
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Economic and Business
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Performa Jeruk Lokal terhadap Jeruk Impor (Studi Preferensi Konsumen di Kabupaten Jember);

    Thumbnail
    View/Open
    agnespr_1.pdf (206.5Kb)
    Date
    2014-01-07
    Author
    Agnes Pratiwi Boru Ginting
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Jeruk merupakan salah satu komoditas unggulan bagi sektor pertanian di tanah air, khususnya di Kabupaten Jember. Namun, pengembangan jeruk di Jember masih memiliki sejumlah tantangan, salah satunya kompetisi terhadap jeruk impor yang semakin ketat. Ketatnya konkruensi antara jeruk lokal dan jeruk impor menuntut pelaku produksi untuk terus membenahi diri. Penelitian ini mencoba mencari tahu performa jeruk lokal dan jeruk impor dari perspektif konsumen di Kabupaten Jember. Topik ini diusung dengan dua pertimbangan, yakni urgensi peran konsumen dalam menentukan performa komoditas jeruk dan belum memadainya riset yang memfokuskan kajian pada aspek konsumen―khususnya komoditas jeruk di Kabupaten Jember. Terdapat dua aspek yang menjadi tujuan dalam penelitian ini. Pertama, menelisik hal-hal yang menjadi penentu preferensi konsumen untuk komoditas jeruk. Dan kedua, menelusuri preferensi konsumen atas komoditas jeruk lokal dan jeruk impor. Penelitian ini menggunakan analisis dengan metode kualitatif untuk mencapai tujuan tersebut. Hasil dari kegiatan penelitian ini meliputi beberapa hal. Pertama, terdapat ragam determinan preferensi konsumen untuk komoditas jeruk, yakni rasa yang dikandung sari buah, harga buah, pendapatan konsumen, warna buah, ketersediaan buah pada waktu dan lokasi tertentu, kebersihan kulit, kemasan yang membungkus buah, kandungan air, lokasi produksi, nasionalisme, citra yang melekat pada buah, ukuran buah, manfaat khusus, kandungan vitamin, kuantitas biji, dan perkara aroma. Rasa dan harga menempati posisi yang paling dominan bagi konsumen untuk menentukan preferensinya atas komoditas jeruk. Kedua aspek itu merupakan dua hal yang senantiasa muncul dari rangkaian jawaban x konsumen. Selain itu, rasa dan harga dapat secara terpisah atau bersama-sama menjadi penentu utama bagi konsumen dalam memutuskan preferensinya atas buah tersebut. Aspek-aspek yang menjadi penentu preferensi konsumen tersebut tidak dapat diisolasi untuk serangkaian kasus yang mereka alami. Misalnya, di suatu kasus tertentu satu aspek dapat mendeterminasi preferensi konsumen atas komoditas jeruk, namun tidak untuk kasus lainnya. Kedua, preferensi konsumen atas komoditas jeruk lokal dan jeruk impor bersifat unik. Preferensi konsumen tersebut tidak terkotak-kotak pada sebab dan akibat yang bersifat absolut. Keunikan preferensi konsumen ini terbaca dari perilaku mereka dalam beragam kasus sepanjang pengalaman saat menentukan pilihannya atas komoditas jeruk lokal maupun jeruk impor. Misalnya, konsumen di satu waktu akan menjatuhkan preferensinya pada jeruk lokal lantaran harganya yang murah. Sementara, di waktu yang lain konsumen tersebut dapat memilih jeruk impor karena warnanya yang menarik dan menegasikan aspek keterjangkauan harga yang mendeterminasi preferensinya pada kasus sebelumnya. Mayoritas konsumen memiliki intensitas konsumsi lebih tinggi pada jeruk lokal dibandingkan jeruk impor. Namun demikian, sebagian besar konsumen menaruh preferensinya pada jeruk impor dibandingkan jeruk lokal dalam beragam kasus yang mereka hadapi. Berpijak dari dua simpul tersebut, ada serangkaian hal yang dapat peneliti sarikan terkait performa jeruk lokal terhadap jeruk impor. Performa jeruk lokal secara umum masih relatif inferior terhadap jeruk produksi luar negeri. Secara garis besar, hal-hal yang membuat jeruk lokal berada pada titik inferior terdapat pada aspek produksi dan distribusi, yang meliputi ketidakseragaman kualitas rasa, penampilan fisiknya yang tidak ideal di mata sebagian besar konsumen, ketiadaan jeruk lokal di sentra dagang tertentu, tidak tersedianya jeruk pada waktu-waktu tertentu akibat sifatnya yang musiman, sampai ke perkara citra jeruk lokal yang lebih rendah dari jeruk impor di mata sebagian konsumen. Untuk itu, perbaikan kualitas dan kuantitas jeruk dari sisi produksi dan distribusi menjadi agenda yang penting bagi kemajuan jeruk produksi dalam negeri.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/13829
    Collections
    • UT-Faculty of Economic and Business [12412]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository