Show simple item record

dc.contributor.authorRatih Kumala Sari
dc.date.accessioned2013-12-30T01:27:25Z
dc.date.available2013-12-30T01:27:25Z
dc.date.issued2013-12-30
dc.identifier.nimNIM080210101003
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/13671
dc.description.abstractPada kenyataannya pembelajaran matematika untuk siswa SMA masih mengalami kendala sehingga prestasi belajar matematika relatif masih rendah. Hal ini terbukti bahwa siswa SMA yang tidak lulus Ujian Nasional (UN) diantaranya disebabkan oleh rendahnya nilai mata pelajaran matematika. Hal tersebut juga terjadi di kabupaten Banyuwangi dengan sekolah-sekolah SMA negeri yang mutu sekolahnya dikategorikan berkualitas. Berdasarkan data sekunder dari Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) Departemen Pendidikan Nasional dapat dilihat daya serap masing-masing materi matematika yang diujikan pada UN diukur dari tingkat sekolah, rayon, propinsi dan nasional serta persentase penguasaan materi. Sebagai contoh di SMA Negeri Wongsorejo ada beberapa materi yang penguasaannya masih kurang, diantaranya dalam materi menentukan persamaan garis singgung lingkaran dengan syarat tertentu dan menentukan hasil operasi aljabar bentuk logaritma dimana persentase penguasaan materinya masih cukup rendah. Rendahnya pencapaian materi soal matematika pada Ujian Nasional (UN) tentunya terjadi karena adanya faktor-faktor tertentu, baik dari dalam diri siswa maupun faktor dari luar. Berdasarkan uraian di atas maka akan diadakan penelitian dengan judul “Identifikasi Faktor Penyebab Rendahnya Penguasaan Materi dalam Ujian Nasional Matematika SMA Program IPA Tahun Ajaran 2009/2010 di Kabupaten Banyuwangi”. Ujian Nasional adalah kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi peserta didik, pada beberapa mata pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran ilmu ix pengetahuan dan teknologi, dalam rangka menilai pencapaian Standar Nasional Pendidikan (BSNP, 2007:7). Faktor – faktor penunjang keberhasilan pembelajaran matematika yang mempengaruhi terjadinya proses belajar dan mengajar matematika yaitu peserta didik, pengajar, sarana dan prasarana, serta penilaian. Penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan faktor-faktor penyebab rendahnya penguasaan materi dalam Ujian Nasional Matematika SMA program IPA tahun ajaran 2009/2010 di kabupaten Banyuwangi dengan data yang berupa angka yaitu persentase penguasaan materi yang diujikan pada ujian nasional. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena akan yang diamati apa saja faktor penyebab kurangnya siswa menguasai materi ujian nasional. Berdasarkan hasil observasi di 9 sekolah yang telah diteliti, diperoleh beberapa faktor yang menjadi penyebab rendahnya penguasaan siswa pada materi menentukan hasil operasi aljabar bentuk logaritma dan menentukan persamaan garis singgung lingkaran dengan syarat tertentu. Faktor tersebut meliputi: a) dalam penjelasan materi, siswa yang mampu memahami materi dari jumlah siswa di kelas adalah kurang dari separuh kelas, b) intensitas belajar siswa masih kurang, c) dalam mendapatkan konsep–konsep, struktur–struktur, dan prinsip–prinsip pada materi yang diajarkan, siswa hanya mendengarkan dari penjelasan guru, d) sebagian besar guru masih belum paham dengan baik tentang teori-teori belajar dan metode belajar, e) hampir semua sekolah dilengkapi dengan alat atau sumber belajar lainnya, namun masih jarang guru yang menggunakan fasilitas tersebut sebagai penunjang kegiatan belajar mengajar. Hal ini menyebabkan siswa kesulitan dalam memahami materi, seharusnya media digunakan dengan baik unutk meningkatkan pemahaman siswa.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries080210101003;;
dc.subjectpenyebab rendahnya penguasaan materien_US
dc.titleIdentifikasi faktor penyebab rendahnya penguasaan materi dalam ujian nasional matematika SMA Program IPA Tahun Ajaran 2009/2010 di Kabupaten Banyuwangien_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record