Penerapan Pembelajaran Pemecahan Masalah Model Polya Untuk Menyelesaikan Soal-Soal Pemecahan Masalah Kelas IX I SMP Negeri 1 Jember Semester Ganjil Tahun Ajaran 2012/2013
Abstract
Berdasarkan observasi dan wawancara dengan guru bidang studi matematika
kelas IX I SMP Negeri 1 Jember yang dilaksanakan tanggal 1 November 2012
menunjukkan bahwa masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam
memahami soal-soal pemecahan masalah dalam bentuk cerita. Hal ini terlihat dari
beberapa hasil ulangan mereka khususnya soal-soal pemecahan masalah dalam
bentuk cerita dan hasil ulangan tengah semester. Selama ini guru lebih sering
menggunakan metode ceramah dalam proses pembelajaran.
George Polya
Berdasarkan permasalahan tersebut, maka diadakan penelitian dengan judul
“Penerapan Pembelajaran Pemecahan Masalah Model Polya Untuk Menyelesaikan
Soal-Soal Pemecahan Masalah Kelas IX I SMP Negeri 1 Jember Semester Ganjil
Tahun Ajaran 2012/2013” dengan rumusan permasalahan sebagai berikut:
viii
pembelajaran pemecahan masalah model Polya untuk menyelesaikan soal-soal
pemecahan masalah
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IX I SMP Negeri 1 Jember. Jenis
penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Sedangkan jenis
penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas
Pada penelitian ini menggunakan 5 macam strategi yang berbeda pada setiap
pertemuan, yaitu pada siklus I pembelajaran pertama menggunakan strategi
menggunakan rumus, pertemuan kedua menggunakan strategi membuat model
matematika dan variable, pada siklus II pembelajaran pertama menggunakan strategi
penalaran langsung dan tidak langsung, pada pembelajaran kedua menggunakan
strategi menggabar diagram.
Dari hasil pembelajaran diketahui pada siklus I, tahap merencanakan dan
memeriksa kembali pada polya memiliki persentase ketuntasan yang rendah namun
pada siklus II sudah meningkat untuk tahap merencanakan. Tetapi untuk tahap
mengecek kembali belum mengalami peningkatan yang berarti. Dari hasil wawancara
terhadap 3 siswa yang belum tuntas pada siklus II, mereka masih belum terbiasa
dalam membuat rencana dan masih mengalami kebingungan pada tahap memeriksa
kembali. Karena keterbatasan waktu dan izin penelitian, untuk tahap memeriksa
kembali belum bisa dicari solusi yang lebih baik agar mengalami peningkatan.
Penerapan pembelajaran model Polya untuk menyelesaikan soal-soal
pemecahan masalah kelas IX I SMP Negeri 1 Jember terbukti dapat meningkatkan
hasil belajar siswa. Untuk aktivitas belajar siswa cenderung mengalami peningkatan
dan guru merasa terbantu dengan pemecahan masalah Model Polya, karena dapat
membantu siswa dalam mengerjakan suatu permasalahan khususnya soal cerita.