PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DENGAN METODE INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA SUB POKOK BAHASAN TABUNG DAN KERUCUT SISWA KELAS IXA SMP NEGERI 1 BALUNG SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2011/2012
Abstract
Hasil analisis data aktivitas siswa pada siklus I dan II menunjukkan bahwa
aktivitas siswa secara klasikal pada siklus I mencapai 80,45%, sedangkan pada
siklus II mencapai 87,59%. Hasil aktivitas guru secara klasikal mengalami
peningkatan dari 87,88% pada siklus I menjadi 93,94% pada siklus II. Persentase
ketercapaian tes pertama sebesar 70,40%, tes kedua sebesar 77,50%, sedangkan
tes sebesar 83,90%. Persentase ketuntasan klasikal pada siklus I sebesar 81,58%,
dengan 7 siswa yang belum mencapai ketuntasan belajar pada siklus I, sedangkan
pada siklus II sebesar 92,11% dengan 3 siswa yang belum mencapai ketuntasan
belajar. Hasil wawancara juga menunjukkan bahwa siswa yang tuntas maupun
yang tidak tuntas merasa senang dengan pembelajaran yang telah dilakukan.
Berdasarkan pengamatan dan analisis selama pembelajaran, diperoleh hasil
bahwa aktivitas dan ketuntasan hasil belajar siswa mengalami peningkatan,
sehingga dapat dikatakan bahwa secara keseluruhan pembelajaran kooperatif tipe
jigsaw dengan metode inkuiri dapat dijadikan alternatif dalam pembelajaran
Matematika, khususnya pada sub pokok bahasan tabung dan kerucut.