dc.contributor.author | NUR AULIA, Anggi Putri | |
dc.date.accessioned | 2025-07-11T02:59:29Z | |
dc.date.available | 2025-07-11T02:59:29Z | |
dc.date.issued | 2025-01-23 | |
dc.identifier.nim | 211810101057 | en_US |
dc.identifier.uri | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/127300 | |
dc.description | Finalisasi unggah file repositori tanggal 11 Juli 2025_Kurnadi | en_US |
dc.description.abstract | Penelitian ini membahas mengenai variasi jenis penyerapan akar terhadap
infiltrasi tanah heterogen pada saluran irigasi bentuk trapezoidal menggunakan
saluran irigasi alur dengan mengembangkan dua kondisi pada proses infiltrasi air.
Kondisi pertama, saluran irigasi yang akan digunakan dilengkapi dengan lapisan
impermeable dan kondisi kedua tanpa lapisan impermeable yang memiliki syarat
batas yang berbeda. Tanah yang berada di bawah saluran irigasi dipilih jenis tanah
heterogen dengan dua lapisan. Lapisan pertama dipilih tanah dengan jenis Pima
Clay Loam dan lapisan kedua Touchet Silt Loam. Empat jenis penyerapan akar
tanaman juga dilibatkan dalam penelitian ini yaitu Root A, Root B, Root C, dan
Root D.
Model matematika dari proses infiltrasi berupa Persamaan Helmholtz
Termodifikasi diselesaikan menggunakan metode DRBEM dengan skema
prediktor-korektor. Model persamaan infiltrasi diselesaikan dengan dua tahap
utama yaitu pertama tanpa melibatkan faktor penyerapan akar, selanjutnya pada
tahap kedua persamaan diselesaikan dengan melibatkan faktor penyerapan akar.
Perhitungan solusi numerik Persamaan Helmholtz Termodifikasi dilakukan
menggunakan program MATLAB. Solusi numerik yang diperoleh berupa suction
potential (𝜓) dan sink term (𝑆∗
) beserta grafiknya.
Berdasarkan hasil yang diperoleh, nilai suction potential saluran irigasi
permeable lebih besar dibandingkan dengan saluran irigasi impermeable. Nilai
suction potential yang semakin besar menunjukkan air yang diserap semakin besar,
sehingga kandungan air dalam tanah juga semakin besar. Selain itu, terdapat
loncatan nilai suction potential dikarenakan jenis tanah heterogen, sehingga
terdapat perbedaan tekstur tanah serta hydraulic conductivity tanah lapisan pertama dan kedua. Nilai suction potential baik pada saluran irigasi permeable atau
impermeable yang dipengaruhi oleh penyerapan akar Root C dan Root D lebih kecil
dibandingkan Root A dan Root B. Hal ini berarti Root C dan Root D menyerap air
lebih banyak dibandingkan Root A dan Root B.
Berdasarkan nilai sink term yang diperoleh, grafik sink term Root A dan
Root C memiliki bentuk yang hampir sama baik pada saluran permeable maupun
impermeable, sedangkan Root B dan Root D memiliki bentuk yang berbeda. Akar
dengan jenis penyerapan Root A, Root B dan Root C lebih banyak menyerap air
pada lapisan atas tanah, sedangkan Root D lebih banyak menyerap air pada lapisan
yang lebih dalam. Titik maksimum penyerapan akar Root A dan Root B berada
pada (95 𝑐𝑚, 0 𝑐𝑚), Root C di titik (75 𝑐𝑚, 0 𝑐𝑚) dan Root D (75 𝑐𝑚, 20 𝑐𝑚).
Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa penyerapan air pada daerah yang dekat
dengan tanaman lebih besar dibandingkan penyerapan air pada daerah yang jauh
dari tanaman. | en_US |
dc.description.sponsorship | DPU: Millatuz Zahroh, S.Pd., M.Sc.
DPA: Drs. Moh. Hasan, M.Sc., Ph.D. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Jember | en_US |
dc.subject | Penyerapan Akar | en_US |
dc.subject | Infiltrasi Tanah Heterogen | en_US |
dc.subject | Trapezoidal | en_US |
dc.subject | Saluran Irigasi | en_US |
dc.title | Variasi Jenis Penyerapan Akar terhadap Infiltrasi Tanah Heterogen pada Saluran Irigasi Bentuk Trapezoidal Menggunakan DRBEM dengan Skema Prediktor-Korektor | en_US |
dc.type | Skripsi | en_US |
dc.identifier.prodi | Matematika | en_US |
dc.identifier.pembimbing1 | Millatuz Zahroh, S.Pd., M.Sc. | en_US |
dc.identifier.pembimbing2 | Drs. Moh. Hasan, M.Sc., Ph.D. | en_US |
dc.identifier.validator | Rudy K | en_US |