Show simple item record

dc.contributor.authorNAPISAH, Saidah
dc.date.accessioned2025-07-07T01:27:12Z
dc.date.available2025-07-07T01:27:12Z
dc.date.issued2024-07-09
dc.identifier.nim212303101037en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/127147
dc.description.abstractCongestive Heart Failure (CHF) merupakan kondisi ketika jantung tidak dapat memompa darah dalam jumlah yang cukup untuk menyediakan nutrisi dan oksigen yang dibutuhkan oleh tubuh. Dampaknya bisa berupa kelebihan cairan yang menyebabkan terjadinya edema. Hipervolemia pada CHF yang tidak segera ditangani akan mengakibatkan komplikasi serius seperti kesulitan bernafas, edema paru, gangguan pada ginjal serta memperburuk fungsi jantung yang pada akhirnya mengarah pada kondisi yang mengancam jiwa. Intervensi pasien yang mengalami hipervolemia akibat CHF antara lain dengan manajemen hipervolemia dan intervensi pendukung pengaturan posisi dengan contrast bath. Tujuan laporan tugas akhir ini untuk mengetahui pengurangan edema pada pasien hipervolemia akibat CHF yang mendapatkan terapi Contrast Bath di Ruang Kenanga RSUD dr Haryoto Lumajang. Laporan tugas akhir ini menggunakan desain studi kasus dengan partisipan satu orang pasien yang dirawat di RSUD dr. Haryoto Lumajang, dengan diagnosis CHF, memenuhi minimal 80% kriteria mayor hipervolemi, dalam kondisi composmentis, dan menandatangani informed consent. Intervensi yang diberikan adalah manajemen hipervolemia dan contrast bath yang dilakukan selama 3x sehari sebanyak 3 kali pengulangan dengan durasi setiap sesi 15 menit, 3 menit air hangat dan 1 menit air dingin selama 4 hari pada bulan Juni 2024. Setelah implementasi selama 4 hari didapatkan edema pada partisipan menurun dari +4 menjadi +1. Kriteria hasil lainnya pada partisipan tercapai yaitu pasien sudah tidak sesak, ortopnea menurun, paroxysmal nocturnal dyspnea (PND) menurun, tidak ada distensi vena jugularis dan refluks hepatojugular. Pemberian edukasi dan implementasi contrast bath dapat mengurangi edema pada pasien yang mengalami hipervolemia akibat CHF sebagai terapi nonfarmakologis. Untuk penulis selanjutnya tindakan contrast bath dapat dikombinasikan dengan terapi lain yang dapat mengurangi edema untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal dan kepada keluarga pasien diharapkan dapat menerapkan terapi contrast bath secara mandiri saat terjadi oedema.en_US
dc.description.sponsorshipIndriana Noor Istiqomah S.Kep,.Ns.,M.Kep Rizeki Dwi Fibriansari S.Kep., Ners., M.Kepen_US
dc.publisherFakultas Keperawatanen_US
dc.subjectGagal Jantung Kongestifen_US
dc.subjectHipervolemiaen_US
dc.subjectContrast Bathen_US
dc.titleKeperawatan Hipervolemia Akibat Congestive Heart Failure (CHF) pada Tn. S dengan Terapi Contrast Bath di Ruang Kenanga RSUD dr. Haryoto Lumajangen_US
dc.typeLaporan D3en_US
dc.identifier.prodiDIII Keperawatanen_US
dc.identifier.pembimbing1Indriana Noor Istiqomah S.Kep,.Ns.,M.Kepen_US
dc.identifier.pembimbing2Rizeki Dwi Fibriansari S.Kep., Ners., M.Kepen_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_ratna_Juli 2025en_US
dc.identifier.finalization0a67b73d_2025_07_tanggal 07en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record