Sistem Monitoring Kualitas Udara Menggunakan LoRa Berbasis Internet of Things di Lingkungan Universitas Jember

Abstract

Dalam kondisi lingkungan saat ini, kualitas udara seringkali diremehkan padahal sangat penting bagi keberlangsungan organisme hidup. Kualitas udara yang baik dan mengandung oksigen yang cukup untuk pernapasan dan fotosintesis, serta tingkat karbon dioksida yang stabil, sangat penting bagi manusia, hewan, dan tumbuhan. Faktor polusi seperti knalpot kendaraan bermotor, emisi pabrik, dan pembakaran sampah dapat menurunkan kualitas udara sehingga berdampak tidak langsung pada kesehatan makhluk hidup. Penelitian ini berfokus pada pencemaran udara oleh karbon monoksida dan karbon dioksida, dengan menggunakan metode fuzzy Mamdani untuk menentukan nilai ketidakpastian dan kesamaran. Sistem IoT dengan dua perangkat LoRa digunakan untuk memantau kualitas udara, dengan data dari sensor di representasikan melalui MATLAB menggunakan logika fuzzy untuk hasil yang lebih akurat. Integrasi perangkat LoRa dengan Arduino dan ESP32 dapat digunakan untuk pembacaan dan komunikasi sensor yang akurat, memastikan transmisi data yang tepat antara node dan gateway untuk pemantauan real-time dan perbandingan parameter gas di lokasi berbeda. Hasil baca dari sensor dengan hasil monitoring pada platform Blynk menunjukkan nilai yang identik, error persen dari monitoring adalah 0%, dan untuk persentase nilai ISPU dari hasil simulasi pada MATLAB serta perhitungan manual terdapat perbedaan sebesar 1,12% apabila dibandingkan dengan nilai baca dari sensor.