Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Operasi Hitung Pecahan Melalui Penerapan Pendekatan Matematika Realisitk Bagi Siswa Kelas V SD Negeri Curahpoh 1 Bondowoso

Abstract

Ruang lingkup pelajaran matematika merupakan konsep yang abstrak, sehingga guru harus mengetahui ciri khas matematika agar dapat membelajarkan matematika dengan tepat, mulai dari konsep yang sederhana sampai yang kompleks. Berdasarkan hal tersebut maka matematika merupakan mata pelajaran yang harus sudah diajarkan dari pendidikan dasar agar siswa dapat menerima matematika secara runtut dan terkonsep. Adanya peningkatan mutu pendidikan bagi siswa adalah tentang bagaimana mereka dapat berpikir secara logis, kritis dan praktis untuk dapat mengembangkan ketelitian, kecermatan dan ketepatan melalui pembelajaran matematika, sehingga permasalahan umum yang masih sering terjadi tersebut harus menjadi perhatian yang mendalam bagi guru agar pembelajaran matematika tidak lagi menjadi hal yang menakutkan tetapi pembelajaran yang membantu siswa dalam proses berpikirnya. Tujuan penelitian ini yaitu (1) meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas V SD Negeri Curahpoh 1 pada materi operasi hitung pecahan melalui penerapan Pendekatan Matematika Realistik. (2) meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri Curahpoh 1 pada materi operasi hitung pecahan melalui penerapan Pendekatan Matematika Realistik. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitan tindakan kelas atau PTK yang dilakukan mulai dari tahapan perencanaan, tindakan berupa siklus 1 dan siklus 2, tes formatif setiap selesai siklus, observasi aktivitas guru dan siswa, hingga refleksi. Subjek dalam penelitian ini yaitu siswa kelas V SDN Curahpoh 1 Bondowoso dengan jumlah 34 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan tes hasil belajar siswa. Teknik analisis data menggunakan analisis hasil belajar dan aktivitas belajar siswa baik secara individu maupun klasikal.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendekatan matematika realistik dalam pembelajaran matematika pokok bahasan penjumlahan dan pengurangan pecahan kelas V SDN Curahpoh 1 dapat meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar siswa. Persentase aktivitas belajar siswa pada siklus I sebesar 55,1% dan siklus II sebesar 77,8% dengan peningkatan rata-rata sebesar 22,7%. Skor rata-rata hasil belajar siklus 1 sebesar 56,6, sedangkan siklus II sebesar 75,1 dengan mengalami peningkatan rata-rata sebesar 18,5. Berdasarkan hasil tersebut, penggunaan pendekatan matematika realistik dalam pembelajaran matematika materi penjumlahan dan pengurangan pecahan dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas V SDN Curahpoh 1 Bondowoso. Saran yang dapat diberikan yaitu penelitian ini diharapkan dapat menjadi alternatif bagi solusi untuk membuat pembelajaran lebih dipahami secara konsep oleh siswa dengan memanfaatkan hal-hal yang bersifat nyata dan diharapkan penelitian ini dapat meningkatkan pengetahuan dan pengalaman tentang penerapan pendekatan matematika realistik.