Show simple item record

dc.contributor.authorMUFIA, Maziyyah
dc.date.accessioned2025-02-24T23:32:18Z
dc.date.available2025-02-24T23:32:18Z
dc.date.issued2023-08-01
dc.identifier.nim192110101173en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/125511
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 25 Pebruari 2025en_US
dc.description.abstractPencemaran akibat sampah plastik di laut saat ini telah menjadi isu global yang dapat menghasilkan mikroplastik. Mikroplastik dengan ukuran kecil mendapat perhatian khusus karena kurangnya teknologi untuk mengukur keberadaan mikroplastik sehingga berpotensi berpengaruh pada biota laut dan kesehatan manusia. Keberadaan mikroplastik pada ASI berpotensi menimbulkan efek toksik. Kondisi ini akan berpotensi menyebabkan infeksi yang berpengaruh pada status gizi baduta (stunting). Stunting adalah masalah kesehatan yang menjadi fokus secara nasional termasuk di Kabupaten Rembang dengan prevalensi 14%. Penelitian ini akan mengkaji keterkaitan kelimpahan mikroplastik pada ikan teri (Stolephorus Sp) dengan kandungan mikroplastik pada ASI baduta stunting. Populasi penelitian ini adalah semua ikan teri (Stolephorus Sp) yang dijual di Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang dan 11 ibu baduta stunting di Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang. Penelitian ini menggunakan jenis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan desain studi kasus. Teknik sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah total sampling berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi peneliti. Analisa data secara univariat guna mendeskripsikan serta mempresentasikan karakteristik masing-masing variabel dalam penelitian dengan cross tabulasi. Penyajian data disajikan secara deskriptif yaitu dengan menggambarkan hasil uji laboratorium berupa karakteristik meliputi bentuk, warna, dan ukuran dengan bentuk tabel serta gambar yang dilengkapi dengan penjelasan secara narasi. Hasil karakteristik mikroplastik pada ikan teri (Stolephorus Sp) dan ASI menunjukan bentuk fiber dan filamen dengan dominan warna hitam dan biru. Ukuran partikel berkisar 0,069-5,684 dengan kelimpahan ikan teri 1,00-2,13 partikel/ekor dan ASI 0,20-3,00 partik3l/ml. Adanya keterkaitan kelimpahan mikroplastik pada ikan teri (Stolephorus Sp) dengan kelimpahan mikroplastik pada ASI baduta stunting dan tidak adanya keterkaitan antara rata-rata frekuensi konsumsi ikan teri (Stolephorus Sp) dengan rata-rata kelimpahan mikroplastik pada ASI baduta stunting.en_US
dc.description.sponsorshipGlobila Nurika, S.KM., M.KLen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Kesehatan Masyarakaten_US
dc.subjectASIen_US
dc.subjectIKAN TERIen_US
dc.subjectSTUNTINGen_US
dc.subjectMIKROPLASTIKen_US
dc.titleKajian Kelimpahan Mikroplastik pada Ikan Teri (Stolephorus Sp) dengan Kandungan Mikroplastik pada ASI Baduta Stunting (Studi di Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang)en_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiKesehatan Masyarakaten_US
dc.identifier.pembimbing1Globila Nurika, S.KM., M.KLen_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_ratna_Februari 2025en_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record