Pengembangan Website Education Berbantuan Google Sites pada Materi Mengubah Bentuk Energi untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SDN Banjarsengon 02

Abstract

Website Education berbantuan google sites merupakan media pembelajaran berbentuk elektronik yang dapat digunakan secara mandiri, dikemas secara menarik, dan interaktif. Pembelajaran yang efektif bagi peserta didik pada dasarnya dikaitkan pembelajaran IPAS yang memiliki tujuan, agar peserta didik dapat memahami, dan senang jika pembelajaran menggunakan media elektronik. Mengubah Bentuk Energi dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan alam dan Sosial di kelas IV unit 4 menjadi pembelajaran dalam penelitian ini. Peserta didik belum mengenal secara mendalam tentang mengubah bentuk energi, media yang digunakan kurang menarik perhatian peserta didik, dari hal tersebut kurangnya pemanfaatan media elektronik disekolah maka dikembangkanlah website education melalui Google Sites Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial unit 4 untuk peserta didik kelas IV Sekolah Dasar. Rumusan masalah dalam penelitian ini yakni: (1) bagaimanakah proses pengembangan Website Education berbantuan Google Sites pada materi mengubah bentuk energi untuk meningkatkan hasil belajar yang valid, efektif dan praktis. (2) bagaimanakah validitas, efektifitas dan kepraktisan penggunaan Website Education berbantuan Google Sites pada materi mengubah bentuk energi untuk meningkatkan hasil belajar. Tujuannya yaitu: (1) untuk mengetahui proses pengembangan Website Education berbantuan Google Sites pada materi mengubah bentuk energi untuk meningkatkan hasil belajar yang valid, efektif dan praktis. dan (2) mengetahui validitas, keefektifan dan kepraktisan penggunaan Website Education berbantuan Google Sites pada materi mengubah bentuk energi untuk meningkatkan hasil belajar. Jenis penelitian yang digunakan yaitu pengembangan Research and Development (R&D) model borg and gall. Tahapan dari penelitian ini yaitu (1) Penelitian pendahuluan; (2) Perencanaan pengembangan produk; (3) Pengembangan desain produk awal; (4) Validasi desain produk; (5) Revisi desain produk awal; (6) Uji coba penggunaan; (7) Revisi desain produk; dan (8) Uji coba keefektifan; (9) Produk final dan produk massal; dan (10) Deseminasi produk dan implementasi. Proses dari pengembangan website education berbantuan Google Sites ini hanya menggunakan 8 tahapan, karena sudah menjawab permasalahan penelitian. Hasil dari penelitian pengembangan website education berbantuan Google Sites menghasilkan nilai validator didapatkan nilai 93,6. Keefektifan didapatkan dari beda rata- rata nilai pretest dan posttest pada kelas eksperimen sebesar 16,73 sedangkan beda rata- rata nilai pretest dan posttest pada kelas kontrol adalah sebesar 10,45 dan dilanjutkan dengan uji keefektifan produk dengan hasil 46,21% yang dinyatakan ke dalam keefektifan sedang dan kepraktisan mendapatkan skor 82,6 dengan kategori sangat praktis.Berdasarkan hasil pengembangan website education berbantuan Google Site ini dapat disimpulkan bahwa produk yang dikembangkan valid, efektif, dan praktis digunakan dalam proses pembelajaran.