Show simple item record

dc.contributor.authorMAULIDIA, Berliana
dc.date.accessioned2025-01-15T01:29:34Z
dc.date.available2025-01-15T01:29:34Z
dc.date.issued2024-07-22
dc.identifier.nim202110101139en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/124842
dc.description.abstractDermatitis kontak adalah kondisi kulit yang meradang karena kontak langsung dengan bahan iritan atau alergen yang terdapat pada lingkungan. Paparan bahan iritan atau alergi dalam jangka waktu yang lama atau frekuensi berulang dapat menurunkan kualitas hidup seperti produktivitas menurun, hilangnya jam kerja, dan biaya pengobatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor risiko dermatitis kontak pada pekerja home industry tahu yang tergabung di Pos UKK Tahu Kunir Kidul Sehat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian analitik observasioanl dengan desain penelitian cross sectional. Pada faktor endogen, responden dengan usia termuda adalah 23 tahun, tertua adalah 67 tahun, dan rata-rata adalah 43 tahun. Sebagian besar pekerja tahu berjenis kelamin laki-laki, tidak memiliki riwayat alergi kulit, memiliki personal hygiene yang tidak baik, dan tidak menggunakan APD. Pekerja tahu dengan masa kerja tersingkat adalah 5 tahun, terlama adalah 35 tahun, dan rata-rata adalah 18 tahun. Faktor eksogen, durasi kontak pekerja tahu dengan asam asetat tersingkat adalah 0,75 jam/hari, durasi kontak terlama adalah 4 jam/hari, dan rata-rata durasi kontak adalah 2 jam/hari. Kelembapan pada home industry paling rendah adalah 81,94%, tertinggi adalah 96,05%, dan rata-rata adalah 90,14%. Suhu home industry terendah adalah 28,10°C, tertinggi adalah 34,10°C, dan rata-rata adalah 31,75°C. Hasil uji statistik pada faktor endogen terdapat hubungan antara usia (p=0,041) dan masa kerja (p=0,046). Faktor eksogen terdapat hubungan antara durasi kontak (p=0,003) dengan dermatitis kontak. Terdapat hubungan usia, masa kerja, dan durasi kontak dengan dermatitis kontak, serta tidak terdapat hubungan jenis kelamin, riwayat alergi kulit, personal hygiene, penggunaan APD, kelembaban, dan suhu dengan dermatitis kontak.en_US
dc.publisherFakultas Kesehatan Masyarakaten_US
dc.subjectdermaitis kontaken_US
dc.subjectfaktor risikoen_US
dc.subjectpekerja tahuen_US
dc.titleHubungan Faktor Risiko dengan Kejadian Dermatitis Kontak pada Pekerja Home Industry Tahu (Studi di Pos UKK Tahu Kunir Kidul Sehat Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang)en_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiKesehatan Masyarakaten_US
dc.identifier.pembimbing1dr. Ragil Ismi Hartanti, M.Sc.en_US
dc.identifier.pembimbing2Ana Islamiyah Syamila, S.Keb., M.KKK.en_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_ratna_Oktober 2024en_US
dc.identifier.finalization0a67b73d_2025_01_tanggal 15en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record