Show simple item record

dc.contributor.authorPUTRI, Rizki Amelia
dc.date.accessioned2024-08-27T01:54:41Z
dc.date.available2024-08-27T01:54:41Z
dc.date.issued2023-03-27
dc.identifier.nim192010101008en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/124206
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik_Lia Tgl 27 Agustus 2024en_US
dc.description.abstractPerokok memiliki risiko tinggi menderita penyakit jantung karena kandungan dalam rokok sangat berbahaya bagi kesehatan terutama jantung. Partikel yang terdapat di asap rokok dapat menyebabkan sel otot jantung iskemi kemudian nekrosis. Senyawa radikal bebas yang terus menumpuk dalam tubuh akan mengakibatkan terjadi kondisi stress oksidatif. Kerusakan tersebut dapat dinetralisir dengan antioksidan sehingga mencegah kerusakan otot jantung akibat paparan asap rokok. Salah satu bahan alam yang mengandung antioksidan adalah bawang merah dengan bagian kulit yang memiliki kandungan antioksidan flavonoid tertinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan infusa kulit bawang merah terhadap kerusakan histopatologi sel otot jantung akibat paparan asap rokok. Penelitian ini merupakan true experimental laboratoris dengan desain penelitian posttest only control group. Unit eksperimen berupa tikus wistar jantan berjumlah 28 ekor, dibagi ke dalam tujuh kelompok dengan empat ekor tikus per kelompok. Kelompok normal K0, kelompok asap rokok K1, dan kelompok perlakuan Infusa Kulit Bawang Merah (IKBM) lima dosis bertingkat P1, P2, P3, P4, P5. Penelitian diawali dengan aklimatisasi hewan coba selama tujuh hari, dilanjutkan pemberian perlakuan selama 28 hari. K0 dan K1 diberi aquades 10ml/kgBB per oral, sedangkan kelompok perlakuan diberi infusa kulit bawang merah dengan dosis 125, 250, 500, 1000, dan 2000 mg/kgBB. Dua jam setelah pemberian IKBM per oral, hewan coba pada kelompok asap rokok dan kelompok perlakuan diberikan paparan asap rokok 2 batang/kelompok/hari. Hewan coba diterminasi pada hari ke-29 dengan injeksi ketamine-xylazine. Data penelitian yang dihasilkan yaitu jumlah infiltrasi sel radang dan sel nekrosis otot jantung yang diamati pada lima lapang pandang dengan perbesaran 400x di bawah mikroskop. Jumlah sel radang dan sel nekrosis dihitung menggunakan FIJI. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata jumlah infiltrasi sel radang otot jantung kelompok K0, K1, P1, P2, P3, P4, dan P5 berturut-turut adalah 7,85 ± 2,49; 16,40 ± 3,82; 12,20 ± 1,27; 11,43 ± 4,96; 8,50 ± 2,79; 5,08 ± 1,87; dan 7,23 ± 3,53. Data perbandingan sel radang pada K0 dan K1 dianalisis dengan uji komparasi Independent t test karena data terdistribusi normal dan homogen. Hasil uji komparasi menunjukkan adanya perbedaan bermakna (P<0,05). Selanjutnya, data K1 dan P1 s/d P5 dianalisis dengan uji korelasi Spearman yang didapatkan nilai signifikansi 0,000 (p<0,05). Kemudian, dilakukan uji regresi dengan kurva quadratik dan didapatkan dosis efektif maksimum infusa kulit bawang merah terhadap sel radang yaitu 1.297 mg/kgBB. Rata-rata jumlah sel nekrosis otot jantung kelompok K0, K1, P1, P2, P3, P4, dan P5 berturut-turut adalah 3,60 ± 1,79; 5,88 ± 0,75; 4,88 ± 0,59; 4,48 ± 0,62; 3,68 ± 1,82 dan 2,15 ± 0,70; dan 2,85 ± 1,35. Data sel nekrosis pada K0 dan K1 menunjukkan data tidak normal dan homogen maka untuk membandingkan kedua kelompok, data dianalisis dengan uji komparasi Mann whitney. Hasil uji komparasi menunjukkan tidak ada perbedaan bermakna (P>0,05). Dilanjutkan uji korelasi dengan Spearman yang didapatkan nilai signifikansi 0,000 (p<0,05). Dosis efektif maksimum infusa kulit bawang merah terhadap sel nekrosis yaitu 1.456 mg/kgBB. Dosis tersebut jika dikonversi ke manusia yaitu sekitar tiga sendok teh. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa terdapat korelasi antara infusa kulit bawang merah dengan kerusakan histopatologi otot jantung tikus wistar yang terpapar asap rokok.en_US
dc.description.sponsorshipDr. dr. Dina Helianti, M. Kes dr. Laksmi Indreswari, Sp. Ben_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Kedokteranen_US
dc.subjectJANTUNGen_US
dc.subjectASAP ROKOKen_US
dc.subjectKULIT BAWANG MERAHen_US
dc.titleEfektivitas Infusa Kulit Bawang Merah dalam Mencegah Kerusaan Histopatologi Otot Jantung Tikus Wistar yang Terpapar Asap Rokoken_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiProgram Studi Pendidikan Dokteren_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. dr. Dina Helianti, M. Kesen_US
dc.identifier.pembimbing2dr. Laksmi Indreswari, Sp. Ben_US
dc.identifier.validatorTaufiken_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record