PERBANDINGAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN MODEL GENERATIF DAN INVESTIGASI KELOMPOK PADA POKOK BAHASAN PERSAMAAN LINIER SATU PEUBAH SISWA KELAS IA DAN IB SMP NEGERI MAYANG SEMESTER GANJIL TAHUN AJARAN 2004/2005
Abstract
Amanah Jauhari, Mei 2005. Perbandingan Hasil Belajar dengan
Menggunakan Pembelajaran Model Generatif dan Investigasi Kelompok
pada Pokok Bahasan Persamaan Linier Satu Peubah Siswa Kelas IA dan IB
SMP Negeri Mayang Semester Ganjil Tahun Ajaran 2004/2005.
Skripsi, Program Studi Pendidikan Matematika, Jurusan Pendidikan Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Jember.
Pembimbing: (1) Dra. Hj. Titik Sugiarti, M.Pd.
(2) Drs. Antonius CP., M.App.Sc.
Pembelajaran Model Generatif adalah suatu model pembelajaran yang
melalui 4 fase yaitu preliminary, focus, challenge, dan aplication. Sedangkan
Pembelajaran Model Investigasi Kelompok terdiri dari 5 tahap, yaitu: 1) membagi
siswa dalam beberapa kelompok, 2) merencanakan tugas kelompok, 3) melakukan
penyelidikan, 4) menganalisis hasil dan mempersiapkan laporan, 5) menyajikan
laporan. Kedua model pembelajaran tersebut memiliki persamaan yaitu siswa
dituntut untuk menemukan dan menyimpulkan sendiri materi yang menjadi pokok
bahasan, sehingga dapat meningkatkan keaktifan siswa. Dalam hal ini guru
bertindak sebagai pembimbing atau fasilitator. Dalam kedua model pembelajaran
ini guru menggunakan lembar kerja siswa (LKS) untuk memahami materi yang
ditentukan. Adapun tujuan diadakan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada
tidaknya perbedaan yang signifian antara hasil belajar siswa yang diajar
menggunakan Pembelajaran Model Generatif dengan siswa yang diajar
menggunakan Pembelajaran Model Investigasi Kelompok pada pokok bahasan
persamaan linier satu peubah siswa kelas IA dan IB semester ganjil SMPN
Mayang tahun ajaran 2004/2005. pendekatan yang digunakan adalah pendekatan
kuantitatif dengan jenis peelitian eksperimen semu. Subjek penelitian siswa kelas
IA dan IB SMPN Mayang semester ganjil 2004/2005. Pengambilan data mulai
tanggal 4 Oktober 2004. Dari hasil dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa
tidak ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa yang diajar
menggunakan Pembelajaran Model Generatif dengan siswa yang diajar
menggunakan Pembelajaran Model Investigasi Kelompok pada pokok bahasan
persamaan linier satu peubah siswa kelas IA dan IB semester ganjil tahun ajaran
2004/2005.