dc.contributor.author | FARICHA, Ananda Syafira Rizqy | |
dc.date.accessioned | 2024-07-17T08:01:13Z | |
dc.date.available | 2024-07-17T08:01:13Z | |
dc.date.issued | 2023-07-27 | |
dc.identifier.nim | 162310101024 | en_US |
dc.identifier.uri | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/122609 | |
dc.description | validasi_repo_firli_januari_2024_8 | en_US |
dc.description.abstract | Sejak adanya pandemi COVID-19, muncul kecemasan terutama pada
pasien dengan diabetes melitus. Hal ini dapat terjadi dikarenakan penyakit
diabetes melitus itu sendiri yang membuat pasien akan mengalami tingkat
keparahan penyakit apabila mereka terinfeksi virus SARS-CoV-2. Tingkat
kecemasan memiliki dampak pada kondisi diabetes melitus yang dialami sehingga
dapat berpengaruh terhadap resiko penularan COVID-19. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui gambaran tingkat kecemasan terhadap resiko penularan
COVID-19 pada pasien diabetes melitus.
Penelitian ini menggunakan desain studi literatur review dengan 4
database pencarian yaitu Pubmed, Science Direct, ProQuest, SagePub. Artikel
yang digunakan minimal tahun 2019 dan membahas terkait kecemasan pada
pasien diabetes melitus saat pandemi COVID-19. Kecemasan dan sinonimnya,
COVID-19 dan sinonimnya, diabetes melitus dan sinonimnya.
Hasil desain penelitian dari 10 artikel, 7 studi membahas tingkat
kecemasan pada pasien diabetes melitus saat pandemi Covid-19, 3 membahas
kecemasan pada pasien diabetes pada saat pandemi Covid-19. Rancangan
penelitian yang digunakan adalah cross sectional sebanyak 8 studi, dan studi
cohort sebanyak 2 studi. Dari artikel yang dibahas didapatkan hasil bahwa tingkat
kecemasan paling banyak dialami oleh pasien diabetes melitus adalah tingkat
kecemasan rendah. Faktor yang mempengaruhi kecemasan seperti rendahnya
suport sosial, keparahan penyakit apabila terinfeksi, buruknya kualitas tidur,
terbatasnya aktifitas fisik, terganggunya akses ke pelayanan kesehatan bagi
xii
penderita diabetes melitus, dan juga masalah finansial akibat diberlakukannya
pembatasan wilayah.
Adanya faktor yang mempengaruhi kecemasan dapat berdampak pada
tingkat kecemasan itu sendiri. Tingkat kecemasan rendah yang dialami oleh
sebagian besar pasien diabetes melitus pada artikel yang dianalisis disebabkan
oleh tingkat pendidikan responden penelitian yang lebih banyak pada jenjang
pendidikan sarjana. Semakin tinggi jenjang pendidikan, maka semakin rendah
tingkat kecemasan yang dialami | en_US |
dc.description.sponsorship | Murtaqib, S.Kp., M.Kep; Ns. Kushariyadi, S.Kep., M.Kep | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Fakultas Keperawatan | en_US |
dc.subject | Diabetes Melitus | en_US |
dc.subject | Kecemasan | en_US |
dc.subject | Covid-19 | en_US |
dc.title | Tingkat Kecemasan terhadap Resiko Penularan COVID-19 pada Pasien Diabetes Melitus: Literature Review | en_US |
dc.type | Skripsi | en_US |
dc.identifier.prodi | Ilmu Keperawatan | en_US |
dc.identifier.pembimbing1 | Murtaqib, S.Kp., M.Kep. | en_US |
dc.identifier.pembimbing2 | Ns. Kushariyadi, S.Kep., M.Kep | en_US |
dc.identifier.validator | validasi_repo_firli_januari_2024_8 | en_US |
dc.identifier.finalization | 0a67b73d_2024_07_tanggal 10 | en_US |