Analisis Implementasi Pengakuan Pendapatan Berdasarkan PSAK 72 terhadap Shareholder Value pada Perusahaan Telekomunikasi yang Terdaftar di BEI

Abstract

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 72 adalah bagian dari upaya konvergensi standar akuntansi Indonesia dengan International Financial Accounting Standard (IFRS), yang mempengaruhi berbagai sektor industri dan perusahaan di Indonesia. Pengaruhnya membantu perubahan dalam metode pengakuan pendapatan, perubahan dalam sistem akuntansi dan pelaporan, serta perubahan dalam proses bisnis dan operasional. Pendapatan dengan shareholder value memiliki keterkaitan yang erat, dan pengukuran shareholders value dapat menggunakan rasio Market to Book Value (MBV). Sektor telekomunikasi terus berperan dalam memenuhi kebutuhan dan ekspektasi Generasi Z dalam hal konektivitas, komunikasi, dan penggunaan teknologi. PSAK 72 pada perusahaan telekomunikasi memiliki dampak signifikan terhadap shareholder value dengan meningkatkan konsistensi dan transparansi dalam pendapatan. Standar baru ini mengharuskan perusahaan untuk lebih cermat dalam mengidentifikasi dan memenuhi kewajiban kinerja dalam kontrak dengan pelanggan, yang memastikan pendapatan secara tepat. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan fokus pada perusahaan industry telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2017-2022. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Analisis data pada penelitian ini meliputi analisis statistic deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi linier sederhana, dan uji beda. Hasil analisis dan pengujian data membuktikan bahwa implementasi PSAK 72 berpengaruh terhadap shareholder value. Hasil lain menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara sebelum dan selama implementasi PSAK 72 tentang Pendapatan atas Kontrak dengan Pelanggan.