Show simple item record

dc.contributor.authorYUSNITA, Ade Ratna
dc.date.accessioned2024-07-11T06:44:59Z
dc.date.available2024-07-11T06:44:59Z
dc.date.issued2023-07-18
dc.identifier.nim181810101063en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/121976
dc.description.abstractProyek konstruksi adalah kegiatan yang memiliki tujuan berupa pembangunan suatu gedung, rumah atau lainnya dengan memaksimalkan berbagai sumber daya yang ada seperti material, alat, tenaga kerja dan juga biaya. Perencanaan sangat berkaitan dengan proyek konstruksi. Perencanaan dilakukan dengan menganalisis waktu, biaya dan kualitas sehingga efisiensi suatu proyek dapat tercapai. Salah satu bagian dari perencanaan adalah penjadwalan. Penjadwalan diperlukan agar waktu yang direncanakan untuk menyelesaikan proyek dapat tercapai tepat pada waktunya. metode yang digunakan dalam mengoptimasi penjadwalan proyek yaitu metode Project Evaluation Review Technique (PERT) dan metode Critical Path Method (CPM). Villa Bedugul adalah salah satu proyek yang telah dikerjakan dengan kontrak kerja selama 175 hari kalender dan yang akan dioptimasi penjadwalannya pada penelitian ini. Langkah yang dilakukan adalah dengan mengumpulkan data berupa Time Schedule data proyek pembanguna dan mengolah data dengan menerapkan metode PERT dan CPM. Dari perhitungan akan didapatkan durasi optimal dari kedua metode yang diterapkan. Dari proses tesebut akan diketahui metode dengan durasi yang lebih cepat. Perhitungan pada metode PERT dan CPM dibantu dengan Software QM for Windows untuk menentukan lintasan kritisnya. Pada metode PERT dari lintasan kritis akan dicari standar deviasi dan varians kegiatannya yang selanjutnya akan dihitung probabilitas keberhasilan proyek dan disesuaikan dengan tabel distribusi normal Z. Pada metode CPM lintasan kritis dilakukan dengan mengurutkan hubungan seluruh kegiatan dan melakukan perhitungan maju dan perhitungan mundur. Penentuan lintasan kritis adalah dengan menghubungkan kegiatan yang memiliki nilai float nol. Perhitungan menggunakan metode PERT dan CPM untuk penjadwalan proyek pembangunan Villa Bedugul didapatkan durasi optimal untuk penjadwalan dengan metode PERT untuk penjadwalan proyek yang sama adalah menghasilkan durasi optimal 170 hari kalender. Durasi tersebut 5 hari lebih cepat dari jadwal existing yang disusun kontraktor pembangunan proyek yaitu 175 hari kalender. Probabilitas selesainya proyek adalah sebesar 87,7%. Perhitungan menggunakan metode CPM adalah selama 168 hari kalender atau 7 hari lebih cepat dari jadwal existing yang dibuat oleh kontraktor.en_US
dc.description.sponsorshipDr. Kiswara Agung Santoso, S.Si., M.Kom. Dr. Agustina Pradjaningsih, S.Si., M.Si.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alamen_US
dc.subjectPROYEK KONTRUKSIen_US
dc.titleAnalisis Penjadwalan Proyek Pembangunan Villa Bedugul Menggunakan Metode PERT dan CPMen_US
dc.typeOtheren_US
dc.identifier.prodiMatematikaen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Kiswara Agung Santoso, S.Si., M.Kom.en_US
dc.identifier.pembimbing2Dr. Agustina Pradjaningsih, S.Si., M.Si.en_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_iswahyudi_April_2024en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record