Show simple item record

dc.contributor.authorTRIAJI, Aldhilah Ilham Permana
dc.date.accessioned2024-07-10T03:07:26Z
dc.date.available2024-07-10T03:07:26Z
dc.date.issued2023-09-21
dc.identifier.nim171910201074en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/121837
dc.descriptionFinalisasi unggah file repositori tanggal 10 Juli 2024_Kurnadien_US
dc.description.abstractKehilangan bagian tubuh pada manusia terutama bagian tangan dapat disebabkan oleh dua faktor yaitu kelainan kongenital dan atau amputasi dikarenakan kecelakaan. Robot prostetik tangan diharapkan dapat menggantikan fungsi tangan manusia dalam kegiatan sehari-hari. Pada penelitian ini, sistem kontrol robot prostetik tangan dikembangkan agar dapat bergerak sesuai dengan pergerakan sudut jari. Penelitian ini dikembangkan sebagai inovasi untuk rehabilitasi penderita disabilitas amputasi. Sinyal otot EMG (electromyograph) direkam dan digunakan sebagai masukan pelatihan model deep learning untuk memprediksi pergerakan sudut jari. Metode deep learning yang digunakan adalah Convolutional Neural Network - Long-Short Term Memory (CNN-LSTM). Penelitian dimulai dengan pengambilan data berupa perekaman sinyal EMG dan pergerakan sudut jari reponden kondisi sehat. Pengambilan data dibantu dengan Myo Armband untuk merekam sinyal EMG sebagai masukan dan Smart Glove untuk merekam perubahan sudut jari tangan sebagai target. Kedua jenis data diambil dengan mengikuti prosedur yang telah ditetapkan yaitu perulangan gerakan menggenggam, membuka, dan istirahat. Perekaman sensor EMG menghasilkan 8 sinyal sesuai dengan 8 sensor yang melingkar pada Myo Armband. Data mentah diolah melalui pre-processing yang terdiri dari filtering, windowing, dan fitur ekstraksi dengan Root Mean Square (RMS) untuk kemudian dilatih pada sistem pembelajaran deep learning metode CNN-LSTM untuk melakukan regresi. Model CNN-LSTM yang digunakan memiliki arsitektur 3 layer CNN dan 1 layer LSTM.Pengujian pertama adalah menguji arsitektur CNN-LSTM dengan melakukan perbandingan performa model untuk melakukan regresi. Pengujian ini menghasilkan nilai prediksi dari setiap model pembelajaran. Performa terbaik pada deep learning didapatkan oleh model CNN-LSTM dengan rata-rata skor prediksi yang didapat dari empat data responden adalah 0,561105 dengan parameter R2 (Coefficient of Determination), 17,236134 pada parameter RMSE (Root Mean Square Error). Pada machine learning model KNN memiliki performa terbaik dengan 0,866251 dengan parameter R2 (Coefficient of Determination), 11,397701 pada parameter RMSE (Root Mean Square Error). Pengujian realtime dilakukan untuk mengetahui kinerja model yang telah didapatkan untuk prediksi pada data baru pada tiap responden.en_US
dc.description.sponsorship1. Ir. Khairul Anam, S.T., M.T., Ph.D., IPM,ASEAN Eng 2. Ir. Arizal Mujibtamala Nanda Imron S.T., M.T.,en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Tekniken_US
dc.subjectSistem Kontrol Robot Prostetik Tanganen_US
dc.subjectConvolutional Neural Networken_US
dc.subjectLong-Short Term Memoryen_US
dc.subjectElectromyographen_US
dc.titlePerancangan Sistem Kontrol Robot Prostetik Tangan Berbasis Convolutional Neural Network – Long-Short Term Memory Menggunakan Electromyographen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiS1 Teknik Elektroen_US
dc.identifier.pembimbing1Ir. Khairul Anam, S.T., M.T., Ph.D., IPM, ASEAN Engen_US
dc.identifier.pembimbing2Ir. Arizal Mujibtamala Nanda Imron S.T., M.T.en_US
dc.identifier.validatorTeddyen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record