Show simple item record

dc.contributor.authorDANI, Mohammad Umar
dc.date.accessioned2024-06-23T23:54:42Z
dc.date.available2024-06-23T23:54:42Z
dc.date.issued2023-07-24
dc.identifier.nim181910701006en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/121767
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 24 Juni 2024en_US
dc.description.abstractIndonesia merupakan negara kepulauan terbesar dimana pada setiap pulau tersebut memiliki pelayanan kesehatan seperti rumah sakit, psukesmas dan apotik yang berperan penting dalam sistem pelayanan kesehatan. Pelayanan kesehatan yang kurang maksimal masih dijumpai di setiap pulau di Indonesia yang salah satunya terjadi di Pulau Bawean. Pulau Bawean merupakan salah satu pulau di Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Pulau ini memiliki tiga fasilitas kesehatan yaitu Puskesmas Tambak, Puskesmas Sangkapura dan RSUD Umar Mas’ud. Pelayanan kesehatan di Pulau Bawean yang kurang memadai menyebabkan warga Pulau Bawean harus dirujuk ke rumah sakit di Kabupaten Gresik. Masalah yang timbul yaitu adanya pasien yang meninggal karena tidak bisa dirujuk, sering terjadi pasien hamil yang terpaksa melahirkan secara darurat di atas kapal. Pasien rujukan tersebut harus menumpang kapal dengan waktu tempuh lebih dari 4 jam dan jam keberangkatan kapal yang hanya berangkat jam 09.00 setiap harinya. Berdasarkan permasalahan tersebut penulis melakukan penelitian untuk mendesain sebuah kapal cepat ambulans untuk kondisi darurat perairan Bawean-Gresik. Metode desain dalam penelitian ini menggunakan metode Point Base Design dalam menentukan mission requirement dan ukuran utama kapal. Setelah itu, dilakukan analisis teknis berupa analisis hambatan kapal, pemilihan main engine, analisis berat kapal dan analisis stabilitas kapal. Ukuran utama kapal yang telah memenuhi analisis teknis kemudian dibuat desain rencana garis, rencana umum, safety plan dan desain model kapal tiga dimensi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan diperoleh desain kapal cepat ambulans dengan ukuran utama LPP= 11,6 m, B=2,8 m, H= 1,6 m, T= 0,8 m. Hasil analisis teknis nilai hambatan kapal dengan metode savitsky sebesar 8,5 kN dan dilakukan pemilihan main engine 2 x 150 hp, light weightttonnage (LWT) 5,701 ton dan deadweightttonnage (DWT) 1,403 ton. Hasil analisis stabilitas untuk loadcase 1 nilai dari e0° – 30° sebesar 0,0857 m.rad, e30° – 40° sebesar 0,0504 m.rad, GZ 30° sebesar 0,451 meter, Ѳ Max sebesar 66,4 deg, GM0 sebesar 0,941 meter. Hasil analisis stabilitas untuk loadcase 2 nilai dari e0° – 30° sebesar 0,0721 m.rad, e30° – 40° sebesar 0,0429 m.rad, GZ 30° sebesar 0,414 meter, Ѳ Max sebesar 66,4 deg, GM0 sebesar 0,862 meter. Hasil analisis stabilitas untuk loadcase 3 nilai dari e0° – 30° sebesar 0,0789 m.rad, e30° – 40° sebesar 0,0485 m.rad, GZ 30° sebesar 0,473 meter, Ѳ Max sebesar 68,2 deg, GM0 sebesar 0,967 meter. Hasil analisis stabilitas untuk loadcase 4 nilai dari e0° – 30° sebesar 0,0725 m.rad, e30° – 40° sebesar 0,0432 m.rad, GZ 30° sebesar 0,433 meter, Ѳ Max sebesar 69,1 deg, GM0 sebesar 0,931 meter. Hasil analisis stabilitas tersebut telah memenuhi kriteria intact stability untuk kapal cepat BKI Vol. III 2021 Rules for High Speed Craft, Annex 8 Stability of Monohull Craft. Desain kapal dalam penelitian ini berupa rencana garis (lines plan), rencana umum (general arrangement), safety plan dan desain model kapal tiga dimensi.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Tekniken_US
dc.subjectBAWEAN ISLANDen_US
dc.subjectHEALTHen_US
dc.subjectFAST AMBULANCE BOATen_US
dc.titleDesain Kapal Cepat Ambulans Studi Kasus Rute Pelayaran Bawean-Gresiken_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiS1 Teknik Konstruksi Perkapalanen_US
dc.identifier.pembimbing1Rudianto, S.T., M.T.en_US
dc.identifier.pembimbing2Pratama Yuli Arianto, S.T., M.T.en_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_iswahyudi_Mei_2024en_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record