Show simple item record

dc.contributor.advisor
dc.contributor.advisor
dc.contributor.authorINTANI, Sabrina Sella
dc.date.accessioned2024-06-06T23:21:00Z
dc.date.available2024-06-06T23:21:00Z
dc.date.issued2023-08-04
dc.identifier.nim160810101014en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/121174
dc.descriptionvalidasi_repo_firli_Desember_2023_19; Finalisasi oleh Taufik Tgl 7 Juni 2024en_US
dc.description.abstractPotensi sumber daya alam Indonesia yang besar memungkinkan pengembangan subsektor peternakan menjadi sumber pertumbuhan baru bagi perekonomian Indonesia. Usaha industri susu harus dikembangkan dengan cara yang dapat menjamin ketahanan pangan dan memberikan peluang usaha kepada masyarakat. Tujuan pengembangan subsektor produksi susu adalah untuk meningkatkan produksi susu menuju swasembada, meningkatkan pendapatan peternak dan memperluas kesempatan kerja. Merawat usaha ternak sapi perah tidaklah mudah, khususnya selama pandemi coronavirus disease 2019 atau covid19, diketahui Desa penghasil susu sapi perah terbanyak di Kecamatan Kandangan yaitu desa Medowo tidak berkembang dalam merawat usaha ternak sapi perah. Fenomena panic buying terjadi selama pandemi covid-19 di pasar kandangan pada awal pandemi. Kemudian pandemi yang berkepanjangan dan kenaikan BBM menjadikan barang-barang kebutuhan bahan pokok di pasar Kandangan semakin menipis sehingga terjadi kenaikan harga. Hal ini berdampak kepada para karyawan peternak susu sapi perah. Beberapa karyawan peternak sapi perah desa Medowo mulai pergi ke kota demi mencari pekerjaan yang lebih menghasilkan, akibatnya pemilik ternak sapi kehilangan tenaga ahli. Sehingga dapat disimpulkan bahwa faktor pakan dan perawatan yang tidak pada semstinya menjadi penyebab peternakan sapi perah tidak berkembang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh modal kerja dan pengalaman lama usaha terhadap pendapatan peternak sapi perah selama pandemi covid-19 pada KUD Kertajaya Kecamatan Kandangan Kabupaten Kediri. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan bantuan alat analisis regresi linear berganda. Metode ini diterapkan dengan tujuan untuk mengetahui besarnya pendapatan yang diterima peternak serta untuk mengetahui besarnya pengaruh dari modal kerja dan pengalaman lama usaha terhadap pendapatan peternak sapi perah baik sebelum pandemi maupun setelah pandemi covid-19 yang ada di KUD Kertajaya. Dari hasil wawancara dengan informan diketahui bahwa munculnya pandemi covid-19 memberikan perubahan yang cukup berpengaruh bagi kehidupan peternak sapi perah yaitu terjadinya panic buying, berkurangnya tenaga kerja dan meningkatnya modal usaha. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semakin meningkatnya jumlah modal kerja mampu memberikan pengaruh dalam peningkatan pendapatan yang diterima oleh peternak sapi perah yang ada di KUD Kertajaya selama pandemi covid-19. Selain itu juga pada pengalaman lama usaha yang telah dijalani oleh peternak sapi perak menunjukkan bahwa semakin lama pengalaman usaha yang dijalankan oleh peternak sapi perah maka mampu meningkatkan pendapatan yang diterima oleh peternak sapi perah pada KUD Kertajaya selama pandemi covid-19.en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing I : Fivien Muslihatinningsih, S.E., M.Si Dosen Pembimbing II : Dr. Endah Kurnia Lestari, S.E., M.Een_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ekonomi Dan Bisnisen_US
dc.subjectPETERNAKen_US
dc.subjectMODAL KERJAen_US
dc.subjectPENDAPATAN PETERNAKen_US
dc.titleAnalis Pendapatan Peternakan Sapi Perah di Kecamatan Kandangan Kabupaten Kediri Selama Pandemien_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiEkonomi Pembangunanen_US
dc.identifier.pembimbing1Dividen Muslihatinningsiih, S.E., Msi.en_US
dc.identifier.pembimbing2Dr. Endah Kurnia Lestari, S.E., M.E.en_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_firli_Desember_2023_19en_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record