Show simple item record

dc.contributor.authorNOVFITRI, Dinara Falif
dc.date.accessioned2024-06-02T14:24:00Z
dc.date.available2024-06-02T14:24:00Z
dc.date.issued2023-05-24
dc.identifier.nim191910501078en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/120763
dc.descriptionFinalisasi unggah file repositori tanggal 31 Mei 2024_Kurnadien_US
dc.description.abstractTransit Oriented Development (TOD) merupakan sebuah konsep untuk pengembangan wilayah yang berorientasi pada penggunaan sarana non motorized yang dapat digunakan untuk menjawab permasalahan wilayah yang berhubungan dengan banyaknya penggunaan kendaraan pribadi. Dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2012-2032 disebutkan bahwa Kecamatan Rogojampi merupakan Pusat Kegiatan Lokal dan salah satu fungsi PKL sebagai simpul transit. Pendekatan TOD merupakan salah satu hal penting demi terbentuknya keberhasilan simpul transit. Disamping itu, kondisi lalu lintas di wilayah penelitian beberapa kali ditemui tidak stabil, terlebih pada peak hour. Keberadaan jalan sering kali ditemui diisi oleh kendaraan-kendaraan pribadi baik roda 2 maupun roda 4. Lokasi penelitian ini berpusat pada Stasiun Rogojampi yang didukung oleh Terminal Rogojampi pada jarak 642 meter dan Bandara Blimbingsari (satu-satunya bandara di Kabupaten Banyuwangi) pada jarak 6km sebagai pergantian moda transportasi. Dengan mengetahui permasalahan dan potensi yang dimiliki, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesesuaian kawasan dengan prinsip TOD serta arahan pengembangan dengan pendekatan TOD. Dalam prosesnya, penelitian ini menggunakan metode analisis berupa analisis deskriptif yang digunakan untuk mengidentifikasi kondisi eksisting berdasarkan variabel TOD dan nantinya bersambung dengan analisis skoring. Hasil dari analisis deskriptif dan skoring ialah Kawasan Stasiun Rogojampi berada berada dalam kelas bronze standard (56 – 70) yang artinya wilayah telah memenuhi mayoritas dari sasaran atau indikator dalam penerapan TOD dengan perolehan skor 57. Kemudian untuk mendapatkan arahan pengembangan dilakukanlah analisis dengan menggunakan Analytical Hierarchy Process yang menghasilkan variabel prioritas dalam pengembangan kawasan dengan pendekatan TOD. Variabel prioritasnya adalah compact, transit, cycle dan walk. Untuk arahan pengembangan berupa penyediaan fasilitas yang belum merata atau belum tersedia serta pengaktifan kembali terminal.en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Utama: Ir. Sonya Sulityono, S.T., M.T., IPM Dosen Pembimbing Anggota: Ratih Novi Listyawati, S.T., M.Engen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Tekniken_US
dc.subjectTRANSIT ORIENTED DEVLOPMENTen_US
dc.subjectPERENCANAAN KAWASAN STASIUNen_US
dc.subjectSIMPUL TRANSITen_US
dc.titlePengembangan Kawasan Stasiun Rogojampi Sebagai Simpul Transit dengan Pendekatan Transit Oriented Development (TOD)en_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiPerencanaan Wilayah dan Kotaen_US
dc.identifier.pembimbing1Ir. Sonya Sulistyono, S.T., M.T., IPMen_US
dc.identifier.pembimbing2Ratih Novi Listyawati, S.T., M.Engen_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_iswahyudi_desember_2023_12en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record