Show simple item record

dc.contributor.authorIka Bagus Wijaya
dc.date.accessioned2013-12-24T03:20:39Z
dc.date.available2013-12-24T03:20:39Z
dc.date.issued2013-12-24
dc.identifier.nimNIM070210101078
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/12072
dc.description.abstractPada umumnya pembelajaran matematika di sekolah masih berpusat pada guru dan siswa cenderung pasif dalam proses pembelajaran. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru bidang studi matematika di SMP Negeri 2 Panti diperoleh informasi bahwa siswa kurang aktif dalam pembelajaran matematika. Akibatnya ratarata hasil belajar siswa masih berada di bawah Standar Ketuntasan Minimal (SKM) yang ditetapkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji pelaksanaan pembelajaran kontekstual dengan strategi guided teaching, aktivitas siswa dan ketuntasan serta peningkatan hasil belajar siswa dengan penerapan pembelajaran kontekstual dengan strategi guided teaching pada materi belah ketupat dan layanglayang. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VII B SMP Negeri 2 Panti semester genap tahun pelajaran 2010/2011. Pengambilan data dimulai pada tanggal 18 Mei 2011 sampai dengan 1 Juni 2011. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Model skema yang digunakan adalah model skema penelitian tindakan Hopkins dan dilaksanakan sebanyak dua siklus. Berdasarkan model skema penelitian tindakan Hopkins maka dikembangkan desain penelitian menggunakan prosedur kerja dari tindakan pendahuluan, perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Pada setiap akhir siklus diberikan tes akhir untuk mengetahui sejauh mana siswa menguasai materi yang telah dipelajari. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Analisa data merupakan viii cara yang paling menentukan untuk menyusun dan mengolah data yang terkumpul, sehingga dapat menghasilkan suatu kesimpulan yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Hasil penelitian ini adalah pelaksanaan pembelajaran kontekstual dengan strategi guided teaching pada materi belah ketupat dan layang-layang kelas VII B SMP Negeri 2 Panti semester genap tahun pelajaran 2010/2011 berjalan dengan lancar dan baik. Hal ini bisa dilihat dari hasil observasi aktivitas siswa dan guru yang meningkat dari pembelajaran pertama sampai pembelajaran ke empat. Selain itu, hasil belajar siswa menunjukkan adanya peningkatan dari siklus I ke siklus II. Rata-rata nilai akhir siswa pada siklus I diperoleh 76,10 meningkat menjadi 85,82 pada siklus II. Berdasarkan hasil wawancara terhadap siswa menunjukkan bahwa siswa menyukai pembelajaran yang diterapkan, yaitu pembelajaran kontekstual dengan strategi guided teaching. Kesimpulan dari hasil analisis data dan pembahasan bahwa pembelajaran kontekstual dengan strategi guided teaching cukup efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi belah ketupat dan layang-layang. Hal ini terlihat dari peningkatan persentase hasil belajar siswa pada tiap siklusnya.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries070210101078;
dc.subjectPenerapan Pembelajaran Kontekstual dengan Strategi Guided Teachingen_US
dc.titlePenerapan Pembelajaran Kontekstual dengan Strategi Guided Teaching untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Materi Belah Ketupat dan LayangLayang Kelas VII B Semester Genap SMP Negeri 2 Panti Tahun Ajaran 2010/2011”en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record