PENGARUH PERENDAMAN PLAT RESIN AKRILIK DALAM BERBAGAI KONSENTRASI LARUTAN EKSTRAK KULIT BUAH KAKAO (Theobroma cacao L) TERHADAP KEKUATAN TEKAN (COMPRESSIVE STRENGTH)
Abstract
Di bidang kedokteran gigi, khususnya pada ilmu gigi tiruan, bahan resin
akrilik banyak digunakan sebagai basis gigi tiruan. Basis gigi tiruan dalam rongga
mulut merupakan media yang baik untuk berkumpulnya sisa makanan, plak dan stain,
oleh karena itu gigi tiruan harus selalu dibersihkan. Pembersihan gigi tiruan akrilik
dapat dilakukan dengan merendamnya dalam larutan pembersih gigi tiruan. Adapun
bahan yang digunakan sebagai pembersih gigi tiruan resin akrilik dalam penelitian ini
adalah larutan ekstrak kulit buah kakao, menurut hasil penelitian Primastuti (2012)
ekstrak kulit buah kakao telah terbukti efektif menurunkan jumlah candida albicans
pada lempeng resin akrilik
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perendaman plat
resin akrilik dalam berbagai konsentrasi larutan ekstrak kulit buah kakao (Theobroma
cacao L) terhadap kekuatan tekan (compressive strength). Jenis penelitian ini adalah
penelitian eksperimental laboratoris yang dilaksanakan pada bulan Maret 2011 di
Laboratorium IMTKG Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember, Laboratorium
Farmasi UNEJ, serta Laboratorium Desain dan Uji Bahan, Jurusan Tehnik
Mesin,Fakultas Tehnik Universitas Jember. Sampel dibagi menjadi dua kelompok
yaitu kelompok rendaman ekstrak kulit buah kakao dengan konsentrasi 25%, 50%,
75%, 100% dan kelompok kontrol menggunakan aquadest steril. Masing-masing
perlakuan tersebut terdiri dari 5 lempeng akrilik. Sebelum penelitian, plat akrilik
direndam dalam aquadest steril selama 48 jam kemudian disterilkan dalam Autoclave
121
o
C selama 18 menit. Selanjutnya plat tersebut direndam dalam ekstrak kulit buah
kakao dan aqudest steril selama 6 jam dan dibilas aquadest steril. Selanjutnya
dilakukan perhitungan kekuatan tekan plat resin akrilik dengan menggunakan alat
universal testing machine (UTM).
Hasil perhitungan menggunakan alat universal testing machine (UTM)
menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi maka kekuatan tekan pada plat
akrilik semakin menurun. Data tersebut kemudian dilakukan analisis menggunakan
uji Kolmogorof – Smirnov dan Levene, didapatkan data berdistribusi normal dan
homogen. Kemudian dilakukan uji lanjutan menggunakan one way ANOVA dan uji
Least Significance Difference (LSD). Hasil dari uji tersebut menunjukkan adanya
pengaruh perendaman berbagai konsentrasi larutan ekstrak kulit buah kakao terhadap
kekuatan tekan pada plat resin akrilik dan perbedaan yang signifikan pada masingmasing
kelompok
perlakuan.
Berdasarkan penelitian diatas, dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi
konsentrasi ekstrak kulit buah kakao memiliki pengaruh terhadap kekuatan tekan plat
resin akrilik.
Collections
- UT-Faculty of Dentistry [2062]