Perilaku Seksual Berisiko pada Remaja Berdasarkan Teori Lawrence Green di Kecamatan Puger Kabupaten Jember

Abstract

Angka kehamilan tidak diinginkan, tindak asusila dan penularan penyakit menular seksual saat ini masih cukup tinggi dan penyebab terjadinya adalah perilaku seksual berisiko pada remaja. Kecamatan Puger Kabupaten Jember. Meskipun pada tahun 2007 lokalisasi di Kecamatan Puger telah ditutup oleh pemerintah Kabupaten Jember, tetapi masih banyak ditemukan praktik prostitusi di eks lokalisasi dan beberapa terdapat di warung remang-remang yang berdekatan dengan pemukiman penduduk. Praktik prostitusi di eks lokalisasi yang masih beroprasi di kecamatan Puger menjadi pendorong bagi remaja sekitar untuk mencoba melakukan perilaku seksual berisiko di Kecamatan Puger.tujuan penelitian ini untuk mengetahui analisis perilaku seksual berisiko pada remaja berdasarkan teori Lawrence Green di Kecamatan Puger Kabupaten Jember. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitataif dengan pendekatan fenomenologi. Informan diambil secara Snowball kepada 7 orang yang terbagi menjadi informan kunci, utama dan tambahan. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku seksual berisiko pada remaja diakibatkan kurangnya mendalami nilai kegaamaan, rendahnya pengetahuan mengenai perilaku seksual, pengaruh dari smartphone serta tersedianya kos dan hotel bebas, kurangnya dukungan keluarga, dipengaruhi oleh pacar dan teman sebaya untuk melakukan perilaku seksual berisiko pada remaja.