Pengembangan Media Sparkol Videoscribe dengan Model ASSURE untuk Meningkatkan Motivasi Peserta Didik dalam Pembelajaran Sejarah di SMA Negeri Rambipuji Jember

Abstract

Terkait dengan pembelajaran di era revolusi industri era 4.0 pendidik dituntut memiliki keahlian kreativitas dalam mengembangkan metode dan media pembelajaran. Inovasi yang dikembangkan dapat memanfaatkan teknologi bergantung dengan kreativitas yang dimiliki pendidik. Pengembang telah melakukan analisis kebutuhan pada kelas X IPS 2 di SMA Negeri Rambipuji Jember dan mendaptkan data sebagai berikut: (1) penggunaan media pembelajaran sejarah yang digunakan untuk menyampaikan materi tidak dapat meninggatkan tingkat motivasi peserta didik peserta didik, (2) peserta didik belum mencapai standart KKM mata pelajaran sejarah tanpa remidial setiap ujian berlangsung, (3) pendidik kurang memanfaatkan berbagai macam media pembelajaran yang dapat meningkatkan pembelajaran yang efektif dan inovatif. Berdasarkan permasalahan tersebut rumusan masalah pada penelitian pengembangan ini adalah: (1) Bagaimana pengamatan yang dilakukan validasi ahli terkait pengembangan media pembelajaran video sparkol Videoscribe dalam pembelajaran sejarah? (2) Bagaimana efektivitas media video sparkol videoscribe dalam meningkatkan motivasi peserta didik kelas X SMA pada mata pelajaran sejarah setelah pengaplikasian media pembelajaran Sparkol Videscribe dengan model ASSURE?. Tujuan dari penelitian ini yaitu (1) Menghasilkan media pembelajaran yang dapat meningkatkan motivasi belajar peserta (2) Menghasilkan media pembelajaran sprarkol videoscribe yang sudah teruji oleh para ahli (3) Menghasilkan media pembelajaran sparkol videoscribe yang bermanfaat sebagai media pembelajaran bagi peserta didik maupun tenaga pendidik. Model pengembangan yang digunakan adalah ASSURE, model ASSURE terdiri dari enam tahap pengembangan, diantaranya; 1) Analyze Learners Characteristic, 2) State Objective, 3) Select methods, media, and materials, 4) Untilize media and materials, 5) Requires learner participation, 6) Evaluate and revise. Proses penelitian akan mengikuti Langkah-langkah pada model pengembangan ASSURE. Instrument yang digunakan untuk pengambilan data berupa angket dan wawancara yang dilakukan sebagai metode pengambilan data dalam penelitian ini. Hasil penilaian rata-rata validasi ahli bahasa, materi dan media sebagai berikut: (1) nilai rata-rata sebesar 4,7 dengan kategori kelayakan produk outstanding, (2) nilai rata-rata sebesar 4,5 dideskripsikan sebagai above average, (3) nilai-rata-rata 4,7 dengan kategori kelayakan produk outstanding. Hasil uji pengguna yang dilakukan pendidik menghasilkan nilai rata-rata sebesar 4,4 dengan kategori kelayakan produk above average. Hasil uji coba pengguna kelompok kecil menunjukkan tingkat efektivitas penerapan media pembelajaran sparkol videoscribe sebesar 95% dalam meningkatkan motivasi belajar peserta didik dan tergolong dalam kategori “Large Effect”. Sedangkan uji coba pengguna pada kelompok besar menunjukkan nilai efektivitas sebesar 94% dan tergolong dalam kateogori “Large Effect”. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa: (1) Media pembelajaran yang dikembangkan yaitu separkol videoscribe telah tervalidasi oleh ahli dan layak digunakan sebagai media pembelajaran pada mata pelajaran sejarah dengan materi kerajaan islam di Pulau Sumatera untuk kelas X SMA, (2) Sparkol videoscribe terbukti dapat meningkatkan motivasi peserta didik dalam pembelajaran sejarah dalam materi kerajaan islam di pulau Sumatera termasuk bagian dalam kompetensi dasar mata pelajaran sejarah Indonesia.