Show simple item record

dc.contributor.authorOktasari, Kingkin Nindi
dc.date.accessioned2023-10-17T04:02:17Z
dc.date.available2023-10-17T04:02:17Z
dc.date.issued2023-07-19
dc.identifier.nim192310101139en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/118321
dc.descriptionFinalisasi unggah file repositori tanggal 17 Oktober 2023_Kurnadien_US
dc.description.abstractKeikutsertaan keluarga dalam JKN merupakan salah satu indikator PIS-PK (Kemenkes RI, 2016). JKN juga menjadi bagian dari Sistem Kesehatan Nasional (SKN) yang pengelolaannya terdiri dari delapan sub, salah satunya yaitu manajemen (Perpres, 2013). Teori manajemen yang dikemukakan oleh Marquis & Huston terdiri dari lima proses, yaitu perencanaan, pengorganisasian, ketenagaan, pengarahan, dan pengawasan. Pada bagian pengorganisasian mencakup beberapa aktivitas, yaitu salah satunya penyiapan perlengkapan atau logistik (Marquis & Huston, 2010). Logistik yang dimaksudkan yaitu salah satunya logistik perawatan keluarga. Termasuk dari logistik perawatan keluarga yaitu jarak fasilitas kesehatan dari rumah, transportasi yang digunakan untuk berangkat ke fasilitas kesehatan, dan waktu yang digunakan untuk menempuh perjalanan ke fasilitas kesehatan (Friedman, 2010). Oleh sebab itu, penelitian ini bermaksud untuk menganalisis mengenai hubungan keikutsertaan keluarga dalam JKN dengan pemenuhan logistic perawatannya. Penelitian ini menggunakan desain analisis korelasional dengan pendekatan cross sectional pada bulan juli 2023. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling pada 172 keluarga. Alat pengukur datanya berupa kuesioner karakteristik responden untuk mengetahui sosiodemografi keluarga. Selain itu menggunakan kepesertaan JKN dan kuesioner akses (Riskesdas,2018) untuk mengukur pemenuhan logistic perawatan keluarga. Uji Chi square signifikan <0,5 digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui ada tidaknya hubungan kedua variabel. Hasil menunjukkan Pemenuhan logistic perawatan keluarga mengacu pada 3 hal, yaitu jarak, waktu, dan model transportasi. Berdasarkan hal tersebut, hasil analisis keikutseraan keluarga dalam JKN dengan pemenuhan logistic perawatan keluarga di wilayah kerja puskesmas Sumbersari Kabupaten Jember menggunakan uji Chi Square terdapat 3 acuan yang dilihat yaitu dari segi jarak, waktu,dan model transportasi. Jarak menunjukkan nilai p-value=0,32 (>0,05), waktu 0,001 (<0,005), dan model transportasi 0,00 (<0,005). Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis alternatif (Ha) diterima atau terdapat hubungan antara kedua variabel. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu keluarga di wilayah kerja puskesmas Sumbersari Kabupaten Jember cukup banyak yang menjadi anggota JKN. Logistic perawatan keluarga di wilayah kerja puskesmas Sumbersari Kabupaten Jember cukup terpenuhi. Terdapat hubungan antara keikutsertaan keluarga dalam JKN dengan pemenuhan logistic perawatan keluarga di wilayah kerja puskesmas Sumbersari Kabupaten Jember.en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Utama Prof. Ns. Tantut Susanto, M. Kep., Sp. Kep. Kom., Ph. D Dosen Pembimbing Anggota Ns. Fahruddin Kurdi, M. Kep.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Keperawatanen_US
dc.subjectKeikutsertaan Keluargaen_US
dc.subjectJKNen_US
dc.subjectPemenuhan Logistic Perawatanen_US
dc.titleHubungan antara Keikutsertaan Keluarga dalam Jaminan Kesehatan Nasional dalam Pemenuhan Logistic Perawatan Keluarga di Wilayah Kerja Puskesmas Sumbersari Kabupaten Jemberen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiIlmu Keperawatanen_US
dc.identifier.pembimbing1Prof. Ns. Tantut Susanto, M. Kep., Sp. Kep. Kom., Ph. Den_US
dc.identifier.pembimbing2Ns. Fahruddin Kurdi, M. Kep.en_US
dc.identifier.validatorKacung- 18 Agustus 2023en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record