Analisis Intensitas Radiasi Medan Magnet oleh Peralatan Elektronik Rumah Tangga dan Risiko Dampaknya Terhadap Kesehatan Manusia

Abstract

Radiasi medan magnet di lingkungan rumah tangga masih menimbulkan kekhawatiran akan dampaknya terhadap kesehatan. Berbagai macam elektronik memanfaatkan arus listrik yang dapat menghasilkan radiasi. Maka apabila radiasi yang dihasilkan melebihi nilai ambang batas ketetapkan maka dapat berisiko pada pengguanya. Adapun analisis antara lain profil kontur pada 8 peralatan elektronik rumah tangga dengan setiap peralatan masing-masing 10 perangkat dengan merk dan seri yang bervariasi. Pengukuran dilakukan dengan mempertimbangkan jarak dan arus listrik berdasarkan Nilai Ambang Batas (NAB) yang ditetapkan WHO sebesar 100 𝜋𝑇. Terakhir pada analisis dilakukan pada besar intensitas medan magnet dengan nilai ambang batas WHO sebesar 100 𝜋𝑇 terhadap risiko kesehatan penggunanya. Penelitian ini dilakukan secara langsung dengan peninjauan di rumah tangga dan menjelaskan secara deskriptif dengan menyertakan data lampiran tabel hasil penelitian yang diolah menggunakan grafik dan surfer 13 guna melampirkan profil berupa kontur yang dapat mengidentifikasi besarnya radiasi pada jarak tertentu. Penelitian terbagi menjadi 2 kategori berdasarkan jaraknya, yaitu perangkat yang sering mengalami kontak dengan penggunanya dan perangkat yang jarang mengalami kontak dengan pengguananya. Perangkat yang sering mengalami kontak dengan penggunanya diantaranya: kulkas, rice cooker, mesin cuci, vacuum cleaner dan setrika. Sedangkan perangkat yang jarang mengalami kontak dengan pengguan diantaranya: AC, TV dan lampu. Hasil penelitian pada profil intensitas medan magnet dilakukan pengukuran lalu diolah pada kontur surfer dengan tiga posisi penentuan. Hasilnya menunjukkan bahwa pada ketiga posisi untuk jarak paling dekat memiliki intensitas lebih besar, sehingga semakin jauh dari perangkat pada saat beroperasi maka kuat medan magnetnya semakin kecil. Analisi pengukuran menunjukkan bahwa radiasi medan magnet oleh peralatan elektronik rumah tangga seperti TV, AC, dan Lampu pada jarak 100 cm, 150 cm, 200 cm memiliki intensitas yang masih di bawah 100 𝜇𝑇. Peralatan elektronik Kulkas, Rice Cooker, Mesin Cuci, Setrika pada jarak 0 cm, 20 cm dan 100 cm memiliki intensitas juga kurang dari 100 𝜇𝑇. Namun pada pengukuran Vacuum Cleaner dengan merk Krisbow 20-L-001052, Wipro WP 2015 dan GM BEAR 2000MI untuk jarak 0 cm memiliki intensitas lebih dari 100 𝜇𝑇. Secara umum dari 8 perangkat 7 diantaranya memiliki intensitas kurang dari standart yang ditetapkan oleh WHO, sehingga masih dirasa aman untuk penggunaanya. tetapi beberapa perangkat Vacuum Cleaner untuk jarak 0 cm dengan daya diatas 1000 Watt ketika beroperasi menyebabkan risiko gangguan kesehatan. Hal ini terjadi karena potensi radiasi yang cukup tinggi, bahkan pada risiko yang serius dapat menimbulkan kanker. Kesimpulan dari penelitian ini adalah: (1) Profil kontur surfer pada elektronik untuk mengetahui intensitas pada posisi pengukuran yang dinyatakan dengan warna dan kontur. (2) Analisis medan magnet peralatan elektronik rumah tangga secara umum masih di bawah nilai ambang batas dengan jarak dan arus listrik berdasarkan nilai ambang batas ketetapan WHO. (3) Perangkat Vacuum Cleaner memiliki intensitas melebihi nilai ambang batas yang ditetapkan oleh WHO pada jarak pengukuran 0 cm dan rata-rata daya penggunaan di atas 1000 watt, sehingga dapat berisiko terhadap kesehatan penggunanya. Maka demikian diharapkan dengan penelitian ini dapat menjadi informasi bahwa peralatan elektronik menghasilkan intensitas radiasi medan magnet yang dipegaruhi oleh jarak dan menjadi bahan pembelajaran fisika pada materi medan magnet gelombang elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari.