Evaluasi Pelaksanaan Blended Learning Menggunakan Model CSE-UCLA di SMA Negeri Arjasa Jember (Studi Kasus pada Mahasiswa Asistensi Mengajar Universitas Jember di SMAN Arjasa)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memilih, mendapatkan dan menganalisa informasi yang tepat sehingga hasil analisa terhadap evaluasi penelitian dapat dipergunakan sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil suatu keputusan terhadap objek yang sedang diteliti (blended learning SMAN Arjasa) menggunakan model evaluasi CSE-UCLA. Metode pengumpulan data utamanya ialah menggunakan metode angket, kemudian didukung melalui wawancara, observasi, dan dokumen. Survey dilakukan terhadap mahasiswa Asistensi Mengajar selaku guru praktikan di SMAN Arjasa. Hasil pada penelitian ini yaitu menunjukan bahwa secara keseluruhan dapat diketahui bahwa tingkat efektivitas pelaksanaan pembelajaran blended learning di SMAN Arjasa berjalan cukup efektif dengan hasil persentase 48,1%, diantaranya pada komponen system assesment diperoleh 54,4%, komponen program planning diperoleh 49,4%, komponen program implementation diperoleh 32%, komponen program improvement diperoleh 50,6% dan komponen program certification diperoleh 54%. Secara keseluruhan, hasil evaluasi terkait pelaksanaan pembelajaran blended learning di SMAN Arjasa berdasarkan pada model evaluasi CSE-UCLA diperoleh hasil yang cukup efektif dalam pelaksanaannya sehingga diperlukan perbaikan-perbaikan pada setiap aspek yang dievaluasi dikarenakan masih adanya kendala yang terjadi pada penggunaan model blended learning di SMAN Arjasa.