Pengaruh Free Cash Flow, Profitabilitas, dan Leverage terhadap Earnings Management (Studi Empiris pada Perusahaan Retail Listed Bursa Efek Indonesia Tahun 2018 – 2021)

Abstract

Perusahaan sektor ritel merupakan salah satu perusahaan yang terdampak pandemi Covid-19. Adanya pandemi Covid-19 memaksa manajemen perusahaan ritel untuk dapat menjaga keberlangsungan perusahaan. Salah satu strategi yang dapat diterapkan oleh manajemen perusahaan adalah manajemen laba. Manajemen laba merupakan tindakan nyata yang dilakukan sebagai pilihan manajemen dalam memengaruhi pendapatan perusahaan untuk mencapai tujuan tertentu. Penelitian ini menggunakan variabel dependen yaitu manajemen laba dengan menggunakan model dari Modified Jones Model dan variabel independen yaitu free cash flow, profitabilitas (return on equity), dan leverage (debt to asset ratio). Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan data sekunder berupa annual report perusahaan terkait. Sampel penelitian yang digunakan adalah perusahaan sektor retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2018-2021. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa free cash flow dan return on equtiy tidak berpengaruh terhadap manajemen laba, sedangkan debt to asset ratio berpengaruh negatif terhadap manajemen laba. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat free cash flow yang tinggi dapat memberikan keuntungan berupa dividen kepada investor sehingga tidak manajemen perusahaan untuk melakukan manajemen laba. Selain itu, tinggi dan rendahnya return on equity tidak mendorong manajemen perusahaan melakukan manajemen laba karena mempertimbangkan risiko yang akan terjadi untuk periode selanjutnya dan debt to asset ratio yang tinggi dapat mendorong manajemen perusahaan untuk melakukan manajemen laba dengan menurunkan nilai laba untuk menjaga kepercayaan para pihak eksternal pada nilai perusahaan.