Show simple item record

dc.contributor.authorKhoiriyah, Marisatul
dc.date.accessioned2023-05-26T01:51:53Z
dc.date.available2023-05-26T01:51:53Z
dc.date.issued2023-01-17
dc.identifier.nim180210302078en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/116509
dc.description.abstractKompetensi digital pada pembelajaran abad ke-21 mengubah pembelajaran tradisional menjadi lebih modern. Terdapat tiga jenis keterampilan yang harus dipelajari dalam pembelajaran abad ke-21, meliputi: keterampilan belajar, keterampilan literasi, serta keterampilan hidup dan karir. Kemandirian menjadi salah satu keterampilan yang harus dimiliki peserta didik. Sehingga diperlukan penerapan model pembelajaran yang dapat meningkatkan kemandirian peserta didik. Problem Based Learning merupakan model pembelajaran yang dapat meningkatkan kemandirian. Beberapa penelitian terdahulu menunjukkan jika model Problem Based Learning efektif dalam menumbuhkan keterampilan berpikir kritis, bertanya, memecahkan permasalahan, dan pembelajar yang mandiri. Model pembelajaran yang mampu meningkatkan kemandirian selain model Problem Based Learning adalah model Resource Based Learning. Resource-Based Learning menekankan pada ketersediaan sumber belajar yang beragam sehingga peserta didik dapat belajar secara mandiri. Beberapa penelitian terdahulu Penelitian terdahulu mengungkapkan bahwa model Resource Based Learning dapat meningkatkan kemandirian peserta didik. Penelitian ini penting dilakukan untuk memverifikasi perbedaan model pembelajaran Problem Based Learning Terintegrasi Teknologi Informasi dan model Resource Based Learning terhadap kemandirian dan hasil belajar pada mata pelajaran sejarah. Rumusan Penelitian ini adalah: (1) Apakah terdapat perbedaan yang signifikan Kemandirian peserta didik yang dibelajarkan menggunakan model Problem Based Learning Terintegrasi Teknologi Informasi dan peserta didik yang dibelajarkan menggunakan model Resource Based Learning pada mata pelajaran sejarah?; (2) Apakah terdapat perbedaan yang signifikan Hasil Belajar peserta didik yang dibelajarkan menggunakan model Problem Based Learning Terintegrasi Teknologi Informasi dan peserta didik yang dibelajarkan menggunakan model Resource Based Learning pada mata pelajaran sejarah?. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan desain penelitian Quasi Eksperimental Design dengan model meliputi pretest-posttest, nonequivalent multiple-group design. Sampel terdiri dari 60 peserta didik pada kelas XI IPS 1 dan Kelas XI IPS 3 di SMAN Rambipuji. Metode pengumpulan data menggunakan tekik dokumentasi, tes, dan angket. Teknik analisis data menggunakan independent sample t-test (uji-t) berbantuan SPSS 22 for windows. Hasil uji-t pada angket menunjukkan nilai signifikansi 0,002< 0,05 lebih kecil dari taraf signifikansi 5%. Sedangkan pada postest menunjukkan sebesar 0,026 (0,026 < 0,05) lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05. Sehingga dapat disimpulkan dari uji-t nilai angket dan postest menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan kemandirian dan hasil belajar peserta didik yang dibelajarkan menggunakan model Problem Based Learning Terintegrasi Teknologi Informasi dan model Resource Based Learning. Selisih rata-rata antara kelas eksperimen 1 dan kelas eksperimen 2 untuk agket kemandirian menunjukkan angka positif yaitu 3,400. Sedangkan selisih rata-rata nilai postes menunjukkan angka positif yaitu 4,600. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kemandirian peserta didik yang dibelajarkan menggunakan model Problem Based Learning terintegrasi teknologi informasi lebih baik dari peserta didik yang dibelajarkan menggunakan model Resource Based Learning. Rekomendasi penelitian ini diharapkan pendidik dapat menerapkan model Problem Based Learning Terintegrasi Teknologi Informasi dalam proses pembelajaran sejarah supaya peserta didik menjadi lebih aktif, memiliki tanggung jawab, memiliki wawasan yang luas, dan dapat memanfaatkan tekologi dengan baik.en_US
dc.publisherFaculty of Teacher Training and Educationen_US
dc.subjectProblem Based Learning, Resource Based Learning, Kemandirian, Hasil Belajar, Sejarahen_US
dc.titlePerbedaan Model Problem Based Learning Terintegrasi Teknologi Informasi dan Resource Based Learning Terhadap Kemandirian dan Hasil Belajar Peserta Didik Mata Pelajaran Sejarahen_US
dc.identifier.prodiPendidikan Sejarahen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Sumardi, M.Humen_US
dc.identifier.pembimbing2Dr. Nurul Umamah, M.Pden_US
dc.identifier.finalizationFinalisasi tanggal 26 Mei 2023_M.Arif Tarchimansyahen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record