dc.description.abstract | Kupu-kupu merupakan serangga yang termasuk dalam Ordo Lepidoptera (lepidos = sisik; ptera = sayap), tubuh dan sayapnya ditutupi oleh sisik. Ordo Lepidoptera tergolong dalam filum Arthropoda kelas insecta. Apabila berdasarkan bentuk tubuh dan aktivitasnya kupu-kupu dikelompokkan menjadi dua subordo, yaitu Heterocera dan Rhopalocera. Heterocera tergolong dalam jenis ngengat atau moth, sedangkan Rhopalocera yaitu tergolong jenis kupu-kupu. Kupu-kupu terbagi dalam superfamili Papilionoidea dan Hesperioidea. Superfamili Papilionoidea terdiri atas famili Nymphalidae, Papilionidae, Pieridae, Lycaenidae, dan Riodinidae; superfamili Hesperioidea terdiri atas famili Hesperiidae. Kupu-kupu mempunyai peranan yang sangat penting bagi kehidupan manusia maupun lingkungan. Kupu-kupu berperan penting pada tumbuhan yaitu sebagai polinator pada proses penyerbukan bunga dan sebagai bioindikator kualitas lingkungan. Keanekaragaman jenis kupu-kupu di suatu tempat memiliki tingkat yang berbeda karena keberadaan kupu-kupu di suatu habitat sangat erat kaitannya dengan faktor-faktor yang mempengaruhi keanekaragamannya. Faktor-faktor tersebut diantaranya faktor lingkungan biotik meliputi tumbuhan pakan, tumbuhan inang, parasit dan parasitoid, predator, maupun faktor lingkungan abiotik meliputi suhu udara, kelembapan udara, kecepatan angin dan intensitas cahaya.
Informasi mengenai keanekaragaman kupu-kupu (Lepidoptera: Papilionoidea) di Resort Grajagan Taman Nasional Alas Purwo hingga saat ini masih belum ada, demikian diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat diketahui potensi mengenai keanekaragaman jenis kupu-kupu di Resort Grajagan yang kemudian hasil penelitian ini akan dituliskan ke dalam Buku Ilmiah Populer.
Penelitian ini dilakukan di Resort Grajagan Taman Nasional Alas Purwo pada bulan Oktober 2021-Maret 2022 secara bertahap yaitu tahap studi pendahuluan, tahap orientasi lapang, tahap persiapan, tahap koleksi sampel dan identifikasi sampel. Pengambilan sampel kupu-kupu dilaksanakan secara bertahap di Resort Grajagan pada 12-16 Maret 2022. Identifikasi sampel kupu-kupu dilakukan pada 18 Maret sampai selesai, dan validasi spesies kupu-kupu dilakukan pada 4 Agustus 2022. Penelitian dilakukan di tiga titik lokasi yaitu Hutan Dataran Rendah, Hutan Pantai, dan Hutan Peralihan ke Savana. Penentuan lokasi sampling ini menggunakan metode purposive sampling. Pengambilan sampel kupu-kupu menggunakan metode road sampling dengan menggunakan insect net. Kupu-kupu yang diperoleh dikoleksi dengan cara diawetkan menggunakan larutan formalin 4%, larutan dimasukkan dengan menggunakan jarum suntik pada bagian toraks. Kemudian, kupu-kupu dikeringkan hingga benar-benar kering. Tahap akhir, dilakukan identifikasi sampel kupu-kupu di Laboratorium Zoologi Universitas Jember, serta verifikasi sampel kupu-kupu dilakukan oleh verifikator ahli.
Hasil penelitian yang didapatkan menunjukkan bahwa tingkat keanekaragaman kupu-kupu di Resort Grajagan Taman Nasional Alas Purwo tergolong sedang dengan nilai H’ sebesar 1,996. Kupu-kupu yang didapatkan sebanyak 9 spesies dari 3 famili yaitu Nymphalidae, Pieridae, dan Papilionidae. Hasil uji validasi kelayakan buku ilmiah populer yang berjudul “Keanekaragaman Kupu-Kupu (Lepidoptera: Papilionoidea) di Resort Grajagan Taman Nasional Alas Purwo” yang diverifikasi oleh 3 validator, didapatkan persentase nilai rata-rata kelayakan buku yaitu sebesar 82,4 termasuk dalam kategori sangat valid, sehingga buku ilmiah populer ini dapat disusun dan dipublikasikan lebih lanjut, serta layak untuk dijadikan bacaan dan sebagai informasi tambahan tentang keanekaragaman kupu-kupu di Resort Grajagan Taman Nasional Alas Purwo. | en_US |