Implementasi Program Kembang Giri pada Wisata Edukasi dan Tematik Kawasan Pesisir Tambaan Kota Pasuruan

Abstract

Keberadaan wisata edukasi dan tematik di hutan mangrove Tambaan telah memanfaatkan kawasan pesisir untuk pengembangan pariwisata yang sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Pasuruan No. 1 Tahun 2022 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Pasuruan Tahun 2021-2041 Pasal 6 ayat (2) huruf c yang berbunyi “Pengembangan pariwisata untuk mewujudkan kota transit yang didukung pemanfaatan kawasan pesisir, kota lama, dan wisata kota”. Adanya sinergi dari Pemerintah Kota Pasuruan dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam pengembangan kawasan pesisir di Kota Pasuruan, salah satunya pada wisata edukasi dan tematik di hutan mangrove Tambaan. Peran Pemerintah Provinsi Jawa Timur ikut serta dalam pengembangan kawasan pesisir di Kota Pasuruan karena keberadaan wisata edukasi dan tematik di hutan mangrove Tambaan masih dalam wilayah Provinsi Jawa Timur yang sesuai dengan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur No. 5 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Tahun 2011-2031 Pasal 1 Ayat (34) yang berbunyi “Kawasan pesisir adalah kawasan yang merupakan peralihan antara ekosistem darat dan laut, kearah darat mencakup wilayah administrasi kecamatan dan ke arah laut sejauh 12 (dua belas) mil laut diukur dari garis pantai”. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan kualitatif dengan jenis diskriptif. Menggunakan kawasan pesisir khususnya pada wisata edukasi dan tematik di hutan mangrove Tambaan sebagai obyek penelitian dengan implementasi Program Kembang Giri pada wisata edukai dan tematik sebagai fokusnya, serta menggunakan model implementasi menurut teori Merilee S. Grindle (1980) sebagai pedoman atau dasar dalam penelitian ini. Untuk data dan informasi yang dibutuhkan dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan teknik triangulasi sumber dan dianalisa menggunakan teknik analisis data dari Miles, Huberman, dan Saldana (2014). Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui, mendeskripsikan, dan menganalisis sebuah proses implementasi Program Kembang Giri pada wisata edukasi dan tematik kawasan pesisir Tambaan Kota Pasuruan.