Show simple item record

dc.contributor.advisor
dc.contributor.advisor
dc.contributor.authorRAMDHANI, Afif
dc.date.accessioned2023-04-14T07:14:43Z
dc.date.available2023-04-14T07:14:43Z
dc.date.issued2005-01-24
dc.identifier.nim000810101213en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/115419
dc.description.abstractPenelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh faktor sosial ekonomi fertilitas di Desa Sumberkolak Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo.. Penentuan daerah penelitian diambil dengan sengaja, berdasarkan kondisi Desa Sumberkolak yang berada pada kondisi yang memiliki areal persawahan yang luas. Penelitian ini untuk menjelaskan faktor-faktor variabel yang mempengaruhi teijadinya fertilitas, yaitu pendidikan suami, pendidikan istri,, pendapatan keluarga, lama usia nikah, lama penggunaan alat kontrasepsi, tradisi masyarakat/suku Penelitian dengan metode explanatori yaitu penggalian obyek penelitian berdasarkan pengalaman (experince survey) dan literature (<literatur survey) melalui wawancara dan studi pustaka. Alat pengambilan data responden akseptor KB memakai metode “simple random sampling’’ yaitu pemilihan sampel secara acak sederhana yaitu mengambil sebagian sampel dari populasi dan sampel yang diambil adalah 10% dari populasi. Model analisis yang digunakan yaitu analisis linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh sosial ekonomi terhadap fertilitas yang diidentifikasi yaitu : pendidikan suami memiliki nilai regresi sebesar -0,075 berpengaruh signifikan secara positif terhadap fertilitas, pendidikan istri memiliki nilai regresi sebesar -0,03 berpengaruh signifikan secara positif terhadap fertilitas, pendapatan keluarga memiliki nilai regresi sebesar 0,754 berpengaruh signifikan secara positif terhadap fertilitas, lama usia nikah memiliki nilai regresi sebesar 0,046 berpengaruh signifikan secara positif terhadap fertilitas, lama penggunaan alat kontrasepsi, memiliki nilai regresi sebesar -0,045 berpengaruh signifikan secara positif terhadap fertilitas, dan tradisi masyarakt/suku memiliki nilai regresi sebesar 0,209 berpengaruh signifikan secara positif terhadap fertilitas, serta dilakukan uji koefisien korelasi secara parsial (uji-t), menunjukkan pengaruh nyata (significan) terhadap fertilitas anak, yaitu nilai probabilitas lebih kecil dari 0,05. Keadaan ini juga dipegelas oleh hasil pengujian secara keseluruhan (uji-f) engan analisis regresi linear beganda menunjukkan pengaruh yang nyata (significan), yaitu nilai probabilitaas lebih kecil dari 0,05, berarti pengaruh faktor sosial ekonomi berpengaruh nyata (significan) terhadap fertilitas. Koefisien determinasi (R2) sebesar 0,68. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa model yang digunakan mampu menjelaskan hubungan antara pengaruh faktor sosial ekonomi terhadap fertilitas, yaitu sebesar 68% dipengaruhi oleh variabel yang digunakan dan secara nyata berpengaruh terhadap fertilitas anak, sedang sisanya sebesar 32% disebabkan oleh pengaruh variabel lain di luar penelitian.en_US
dc.description.sponsorshipDra. Annifatu! Hanim, Aisah Jumiati, SE, M.Pen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ekonomi dan Bisnisen_US
dc.subjectFAKTOR SOSIAL EKONOMen_US
dc.subjectFERTILITASen_US
dc.titlePengaruh Faktor Sosial Ekonomi terhadap Fertilitas di Desa Sumberkolak Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondoen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiEkonomi Pembangunanen_US
dc.identifier.pembimbing1Dra. Annifatu! Hanimen_US
dc.identifier.pembimbing2Aisah Jumiati. SE. M.Sien_US
dc.identifier.validatorTaufiken_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record