PENINGKATAN AKTIVITAS DAN KETUNTASAN HASIL BELAJAR FISIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT DISERTAI MEDIA CROSSWORD PUZZLE PADA SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 1 TEKUNG
Abstract
Berdasarkan hasil observasi dan wawancara awal, diketahui bahwa di kelas
VII F SMP Negeri 1 Tekung terdapat permasalahan, yaitu rendahnya aktivitas dan
ketuntasan hasil belajar fisika. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka perlu
dilakukan penelitian tindakan kelas sebagai tindakan untuk memperbaiki mutu
praktik pembelajaran di kelas VII F dengan menggunakan model pembelajaran
kooperatif tipe TGT disertai media crossword puzzle. Crossword puzzle dapat
digunakan sebagai strategi pembelajaran yang baik dan menyenangkan tanpa
kehilangan esensi belajar yang sedang berlangsung.
Tujuan dari penelitian ini diantaranya (1) mendeskripsikan peningkatan
aktivitas belajar fisika siswa kelas VII F SMP Negeri 1 Tekung melalui model
pembelajaran kooperatif tipe TGT disertai media crossword puzzle, (2) Untuk
mendeskripsikan peningkatan ketuntasan hasil belajar fisika siswa kelas VII F
SMP Negeri 1 Tekung setelah menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe
TGT disertai media crossword puzzle.
Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi,
observasi, wawancara, dan tes. Data yang didapatkan adalah skor aktivitas belajar
fisika siswa, aktivitas guru dan ketuntasan hasil belajar fisika siswa selama proses
pembelajaran yakni pada pra-siklus, siklus I, dan siklus II. Aktivitas belajar fisika
siswa yang diamati pada penelitian ini meliputi aktivitas menyimak penjelasan
guru, mengajukan pertanyaan, keaktivan berdiskusi, kemampuan mengemukakan
pendapat, kemampuan mengikuti permainan, kerjasama antar tim dan menjawab
pertanyaan telah mengalami peningkatan dari pra-siklus ke siklus I dan siklus II.
Pada pra siklus persentase aktivitas belajar fisika secara klaksikal sebesar 32,52%.
Pada siklus I persentase aktivitas belajar fisika secara klaksikal menjadi 60,08%
dan pada siklus II persentase aktivitas belajar fisika secara klaksikal menjadi
66,46%. Ketuntasan hasil belajar fisika siswa juga mengalami peningkatan. Pada
pra-siklus ketuntasan hasil belajar fisika siswa sebesar 25%. Pada siklus I
ketuntasan hasil belajar fisika siswa menjadi 61,11% dan pada siklus II ketuntasan
hasil belajar fisika siswa menjadi 83, 33%.
Berdasarkan hasil tersebut menunjukkan model pembelajaran kooperatif
tipe TGT disertai media crossword puzzle dapat digunakan sebagai alternatif
pembelajaran yang membuat siswa lebih aktif dan menyenangkan.