Kombinasi Latihan Aerobik dan Diet Rendah Kalori terhadap Penurunan Trigliserida dan Peningkatan HDL pada Overweight atau Obesitas (Tinjauan Sistematik dan Metaanalisis)

Abstract

Overweight dan obesitas merupakan kondisi kelebihan indeks massa tubuh (IMT) yang dapat menyebabkan peningkatan kadar trigliserida dan penurunan high density lipoprotein (HDL). Peningkatan kadar trigliserida dan penurunan HDL dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung koroner (PJK). Bentuk tatalaksana yang dapat dilakukan untuk menurunkan trigliserida dan meningkatkan HDL adalah dengan cara meningkatkan latihan fisik dan melakukan diet. Latihan aerobik sebagai salah satu latihan fisik dengan intensitas rendah dan durasi yang lebih panjang dapat menurunkan trigliserida dan meningkatkan HDL. Penerapan latihan aerobik tanpa pengaturan diet menunjukkan efek yang kurang maksimal terhadap perbaikan lipid. Penelitian terdahulu menunjukkan hasil berbeda terkait penurunan trigliserida dan peningkatan HDL sebagai respon dari pemberian intervensi latihan aerobik dan diet rendah kalori. Oleh karena itu, perlu dilakukan tinjauan sistematik dan metaanalisis untuk membuktikan secara komprehensif bahwa latihan aerobik dan diet rendah kalori dapat menurunkan trigliserida dan meningkatkan HDL pada overweight atau obesitas. Tinjauan sistematik dan metaanalisis ini berdasarkan pada Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-Analysis (PRISMA). Pencarian artikel dilakukan dengan menggunakan kata kunci yang disertakan dengan Boolean operator dan Medical Subject Heading (MeSH) pada database PubMed, Springer, ScienceDirect, Oxford Academy, Cochrane Library, dan manual hand searching. Artikel yang diperoleh melalui proses seleksi duplikasi, seleksi kriteria inklusi, seleksi kriteria eksklusi, serta penilaian critical appraisal dan risiko bias dengan menggunakan JBI critical appraisal tool dan RoB 2 dari Cochrane.

Hasil tinjauan sistematik menunjukkan terdapat enam dari delapan studi menyatakan adanya penurunan kadar trigliserida, serta terdapat empat dari delapan studi yang menyatakan adanya peningkatan kadar HDL dinilai dari perubahan (change atau difference) kadar trigliserida dan HDL pada saat sebelum dan setelah intervensi latihan aerobik dan diet rendah kalori pada overweight atau obesitas. Hasil metaanalisis penurunan kadar trigliserida menunjukkan heterogenitas rendah (I2=22%), tidak signifikan berpengaruh (p=0,14), dan nilai standar mean difference -0,18 [-0,41; 0,06], sedangkan hasil metaanalisis peningkatan HDL menunjukkan heterogenitas rendah (I2=0%), signifikan berpengaruh (p=0,008), nilai standar mean difference 0,32 [0,08; 0,56] dengan letak kedua diamond di sisi intervensi kombinasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kombinasi latihan aerobik dan diet rendah kalori tidak dapat menurunkan trigliserida, tetapi dapat meningkatkan HDL secara signifikan pada overweight atau obesitas. Hasil metaanalisis membuktikan bahwa intervensi kombinasi latihan aerobik dan diet rendah kalori tidak terbukti memperbaiki kadar trigliserida, tetapi dapat meningkatkan kadar HDL dibandingkan dengan intervensi diet rendah kalori tunggal.