Show simple item record

dc.contributor.authorNABILAH, Alya
dc.date.accessioned2023-03-29T04:56:40Z
dc.date.available2023-03-29T04:56:40Z
dc.date.issued2022-10-25
dc.identifier.nim182110101137en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/113927
dc.description.abstractKabupaten Jember merupakan kabupaten yang masuk dalam 100 kabupaten atau kota prioritas untuk intervensi anak kerdil (stunting) dengan prevalensi pada tahun 2021 sebesar 12,30%. Stunting merupakan kegagalan pertumbuhan (growth faltering) dengan indikator panjang badan menurut umur (PB/U) atau tinggi badan menurut umur (TB/U). Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain penelitian case-control. Sampel pada penelitian ini berjumlah 40 balita pada kelompok kasus (status gizi pada balita stunting) dan 40 balita pada kelompok kontrol (status gizi pada balita normal) dengan teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Variabel dependen pada penelitian ini yaitu kejadian stunting pada balita sedangkan variabel independen yaitu akses pelayanan kesehatan, pemanfaatan pelayanan kesehatan ketika balita sakit, pemanfaatan konseling gizi, dan kepemilikan jaminan kesehatan. Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa pendidikan ibu, pemanfaatan pelayanan kesehatan ketika sakit, dan konseling gizi berpengaruh terhadap kejadian stunting pada balita di Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember (p< 0,05). Sedangkan, usia balita, jenis kelamin balita, usia ibu, jumlah anak, jumlah anggota keluarga, pendapatan keluarga, alat transportasi ke pelayanan kesehatan, jarak tempuh ke pelayanan kesehatan, waktu tempuh ke pelayanan kesehatan, dan kepemilikan jaminan kesehatan tidak terdapat pengaruh terhadap kejadian stunting pada balita di Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember (p > 0,05). Saran dapat diberikan pada penelitian ini yaitu dengan mengoptimalkan layanan konseling gizi melalui monitoring dan evaluasi secara berkala dan mengoptimalkan pelayanan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) di setiap puskesmas, mengoptimalkan program promosi kesehatan dengan memberikan demonstrasi gizi agar dapat meningkatkan pengetahuan ibu, dan mengoptimalkan layanan kunjungan dari rumah ke rumah dalam pemberian layanan konseling gizi. Selain itu, saran yang dapat diberikan kepada masyarakat berupa memanfaatkan pelayanan kesehatan ketika balita ketika sakit dan layanan konseling gizi di puskesmas maupun di posyandu.en_US
dc.description.sponsorshipIrma Prasetyowati, S.KM., M.Kes. Nur Fitri Widya Astuti, S.Gz., M.P.H.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Kesehatan Masyarakaten_US
dc.subjectStuntingen_US
dc.subjectAkses Pelayanan Kesehatanen_US
dc.subjectKonseling Gizien_US
dc.subjectKepemilikan Jaminan Kesehatanen_US
dc.titlePengaruh Akses dan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan terhadap Kejadian Stunting pada Balita di Kecamatan Kalisat Kabupaten Jemberen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiIlmu Kesehatan Masyarakaten_US
dc.identifier.pembimbing1Irma Prasetyowati, S.KM., M.Kes.en_US
dc.identifier.pembimbing2Nur Fitri Widya Astuti, S.Gz., M.P.H.en_US
dc.identifier.validatorIghfirlinaen_US
dc.identifier.finalizationFinalisasi tanggal 29 Maret 2023_M.Arif Tarchimansyahen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record