dc.description.abstract | Dewasa ini pengetahuan dan teknologi berkembang pesat, hal tersebut
sudah semestinya didukung oleh sistem pendidikan yang berkualitas melalui
penggunaan media pembelajaran. Media pembelajaran yang memanfaatkan
teknologi yaitu penggunaan media berbantu komputer, artinya komputer
digunakan sebagai media pembelajaran untuk menyampaikan materi dan
melaksanakan eksperimen dalam kegiatan belajar mengajar. Salah satu
permasalahan yang terdapat dalam proses pembelajaran fisika saat ini adalah
lemahnya proses pembelelajaran dan tidak efektifnya waktu yang diberikan untuk
pembelajaran tatap muka dengan guru yaitu empat jam pelajaran fisika dan sering
dilakukan percobaan pada materi yang sama dengan menggunakan media secara
konvensional yaitu alat-alat percobaan di laboratorium selama proses belajar
mengajar dengan cara model mengajar guru yang selalu ceramah.
Berdasarkan uraian di atas, untuk menyikapinya guru dapat menggunakan
media pembelajaran berbasis e-lerning yaitu dengan mengakses materi yang akan
disampaikan melalui internet dan penggunaan komputer dengan simulasi untuk
dilakukan eksperimen dengan model Think Pair Share (TPS). Alasan perlunya
dilakukan pembelajaran berbasis e-learning adalah agar proses belajar lebih
efektif dan dengan model Think Pair Share (TPS) dapat melatih siswa untuk
saling berbagi dan tidak menang sendiri.Tujuan dari penelitian ini diantaranya (1)
mendeskripsikan pengaruh penerapan media pembelajaran berbasis e-learning
dengan Think Pair Share (TPS) terhadap hasil belajar fisika siswa, (2)
mendeskripsikan motivasi belajar fisika siswa media pembelajaran berbasis elearning
dengan Think Pair Share (TPS), dan (3) mendeskripsikan ketuntasan
hasil belajar fisika siswa setelah menerapkan media pembelajaran berbasis elearning
dengan
Think
Pair
Share
(TPS).
Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 3 Jember. Responden
penelitian ditentukan setelah dilakukan uji homogenitas menggunakan SPSS.
Penentuan sampel penelitian dengan cluster random sampling. Desain penelitian
menggunakan control group pre-test post-test design. Metode pengumpulan data
dalam penelitian ini adalah dokumentasi, observasi, wawancara, angket, dan tes.
Pengaruh media pembelajaran berbasis e-learning dengan TPS dapat diketahui
dengan melihat nilai rata-rata post test kelas eksperimen dibandingkan dengan
nilai rata-rata post test kelas kontrol. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa
berarti nilai rata-rata post test kelas eksperimen lebih besar daripada
nilai rata-rata post test kelas kontrol. Selain itu, pengaruh media ini dapat
diketahui dengan melakukan analisis data menggunakan uji t untuk mengetahui
perbedaan hasil belajar fisika siswa diperoleh nilai dan nilai =
2,004 sehingga , maka hipotesis nihil ditolak dan hipotesis
alternatif diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan hasil
belajar fisika yang signifikan antara penerapan media pembelajaran berbasis elearning
dengan Think Pair Share (TPS) dan media pembelajaran secara
konvensional.
Hasil analisis persentase motivasi belajar siswa diperoleh sebesar 83,1
dan dapat dikategorikan tinggi. Hasil analisis data untuk prosentase ketuntasan
hasil belajar siswa kelas VIIIE setelah diterapkan media pembelajaran fisika
berbasis e-learning dengan Think Pair Share (TPS) dapat dilihat bahwa
prosentase ketuntasan hasil belajar siswa 75,86%, dengan jumlah siswa tuntas
belajar sebanyak 22 siswa dan tidak tuntas sebanyak 7 siswa. Hal ini sudah
memenuhi kriteria ketuntasan belajar secara klasikal di SMP Negeri 3 Jember
yaitu sebesar ≥ 75%
Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran
fisika berbasis e-learning dengan Think Pair Share (TPS) dapat digunakan
sebagai alternatif pembelajaran yang membuat siswa lebih termotivasi. | en_US |