Determinan Tingkat Pengangguran Terbuka di Provinsi Banten

Abstract

Pembangunan ekonomi dalam Negara-negara berkembang yang semakin bertambah jumlah pengangguran merupan maslaah yang rumit dan serius, daripada masalah perubahan distribusi pendapatan yang kurang menguntungkan penduduk yang berpendapatan rendah. Penganguran adalah kondisi dimana seseorang tidak bekerja dalam usia produktif antara 15-65 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh upah minimum, indeks pembangunan manusia dan investasi terhadap tingkat pengangguran terbuka di Provinsi Banten. Penelitian ini menggunakan metode Random Effect Model dengan bantuan Eviews 9. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel upah minimum berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pengangguran terbuka di Provinsi Banten, variabel indeks pembangunan manusia dan investasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat pengangguran terbuka di Provinsi Banten.