Show simple item record

dc.contributor.authorHABIBI, Yusnia Nur Zannah
dc.date.accessioned2022-10-04T04:27:48Z
dc.date.available2022-10-04T04:27:48Z
dc.date.issued2021-09-09
dc.identifier.nim160210301067en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/109736
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 4 Oktober 2022en_US
dc.description.abstractPerkembangan industri pariwisata yang semakin tinggi dan pesat membuat persaingan antara industri pariwisata menjadi semakin ketat. Untuk dapat menghadapi persaingan antar industri wisata maka pelaku usaha harus dapat menerapkan strategi pemasaran yang tepat salah satunya dengan menciptakan keunikan wisata dan menerapkan strategi komunikasi yang tepat. Penerapan strategi komunikasi yang tepat dapat membuat konsumen memberikan kesan dan image yang baik terhadap industri wisata. Salah satu strategi komunikasi yang dapat dilakukan ialah strategi komunikasi word of mouth marketing. Strategi tersebut diterapkan oleh wisata Jepang Dira Park Balung Kabupaten Jember, dengan menerapkan strategi komunikasi tersebut diharapkan konsumen mengetahui wisata dan tertarik untuk berkunjung diwisata tersebut. Tujuan dalam penelitian ini ialah mendeskripsikan penerapan strategi word of mouth marketing wisata Jepang Dira Park Balung Kabupaten Jember. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian ditentukan dengan menggunakan metode purposive area yaitu wisata Jepang Dira Park Balung Kabupaten Jember. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini ialah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi word of mouth marketing yang dilaksanakan oleh wisata Jepang Dira Park Balung Kabupaten Jember dengan menggunkan lima indikator yang terdiri atas talker (pembicara), topic (topik), tools (media), taking part (partisipasi) dan tracking (pengawasan). Penentuan talker atau pembicara agar komunikasi pemasaran di wisata ini dibagi menjadi dua yaitu talker atau perantara pembicara yang telah ditentukan dan perantara pembicara secara sukarela. Perantara pembicara yang telah ditentukan dalam melakukan promosi adalah karyawan dan pengelola yang bekerja di wisata Jepang Dira Park Balung Kabupaten Jember dan perantara secara sukarela seperti pengunjung yang telah berkunjung, wartawan, bloger dan stasiun TV yang pernah meliput di wisata Jepang Dira Park Balung Kabupaten Jember. Sedangkan topik yang sering dibicarakan oleh talker adalah keunikan wisata dengan konsep Jepang, tawaran spesial yang diberikan oleh wisata, pelayanan yang baik dan memuaskan, dan wahana yang ada di wisata Jepang Dira Park Balung. Sedangkan penggunaan tools (media) agar strategi komunikasi ini dapat berjalan lancar yaitu dengan menggunakan media online seperti media sosial yang terdiri dari facebook, instagram, whatshapp, web, youtube, stasiun tv dan media offline yang digunakan melalui promosi dari mulut ke mulut dan pemasangan banner yang dipasang di pinggir-pinggir jalan. Wisata Jepang Dira Park Balung Kabupaten Jember juga melakukan taking part (partisipasi) agar strategi komunikasi word of mouth marketing ini dapat berjalan dengan lancar. Partisipasi yang dilakukan oleh pengelola wisata yaitu dengan cara : Pertama, menanggapi pertanyaan atau feed back dari pengunjung dijawab dengan sopan & santun. Kedua, memberikan pelayanan yang terbaik dan memberikan kenyamanan pada para pengunjung agar pengunjung merasa puas dan mau berkunjung lagi ke wisata Jepang Dira Park Balung lagi. Ketiga, melakukan upaya internal dengan cara selalu memupuk kekompakan dan persaudaraan antar karyawan dan selalu menjaga kepercayaan pengunjung. Keempat, melakukan upaya eksternal dengan cara melakukan promosi melalui berbagai aspek contohnya melalui media online seperti sosial media, wartawan, offline, tawaran spesial, memberikan potongan harga. Selain itu wisata Jepang Dira Park Balung Kabupaten Jember juga melakukan tracking (pengawasan) yang dilakukan melalui pengawasan secara langsung dan pengawasan secara online dengan menyediakan kritik dan saran melalui nomor whatshapp yang telah disediakan oleh pihak wisata. Informasi yang ditemukan dalam pengawasan yang dilakukan oleh wisata Jepang Dira Park Balung ini lebih banyak informasi word of mouth positif yang berkaitan dengan keunikan wisatanya, memiliki wahana yang cukup lengkap, memiliki pelayanan yang baik dan lainnya. akan tetapi juga ditemukan Informasi word of mouth negative yang tidak banyak dalam pengawasan ini. Informasi word of mouth negative berkaitan dengan komplain pengunjung seperti kebersihan berkurang pada saat wisata ramai pengunjung.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectKomunikasien_US
dc.subjectWord of Mouth Marketingen_US
dc.subjectWisata Jepangen_US
dc.subjectDira Park Balung Jemberen_US
dc.titleStrategi Komunikasi Word of Mouth Marketing Wisata Jepang Dira Park Balung Jemberen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.pembimbing1Dra. Sri Wahyuni, M.Si.en_US
dc.identifier.pembimbing2Mukhamad Zulianto, S.Pd., M.Pden_US
dc.identifier.validatorYDen_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record