PENGELOLAAN SAMPAH BERBASIS MASYARAKAT DENGAN PROGRAM 3R REDUCE, REUSE, RECYCLE (SUATU STUDI EVALUASI TENTANG PENGELOLAAN SAMPAH BERDASARKAN PERATURAN MENTERI PU NO.21/PRT/M/2006 DI KELURAHAN JEMBER KIDUL, KEBONSARI, JEMBER LOR, KABUPATEN JEMBER)
Abstract
Kesejahteraan sosial dan perekonomian merupakan salah satu unsur yang
harus pemerintah pikirkan untuk rakyat dalam suatu Negara. Kesejahteraan sosial
yang terdiri dari kumpulan kebutuhan masyarakat Indonesia untuk hidup seperti
kemakmuran dapat dilihat ekonomi, pangan dan papan stabil atau tercukupi dalam
kehidupan. Selain kemakmuran, kesejahteraan sosial terdiri dari adanya kesehatan,
keadilan dan keamanan pada kehidupan masyarakat di suatu negara. Dengan hal
tersebut peneliti hanya mengkhususkan pada kesejahteraan yang terambil dari
kesehatan masyarakat di Indonesia, karena kesehatan ialah kesejahteraan yang
menempel erat pada tubuh setiap manusia.
Maka “kesehatan” merupakan cakupan yang sangat luas mulai dari awal yaitu
kebersihan maupun kesejahteraan dalam hidup manusia yang akan berpengaruh pada
kehidupan sosial dan ekonomi. Kehidupan manusia akan terlihat sehat jika suatu
kehidupan manusia melakukan perilaku kebersihan pada kegiatannya sehari-hari.
Dari keterkaitan tersebut maka akan mengarah pada suatu kata sanitasi. Sanitasi
berpengaruh besar pada kesehatan dengan pola kebersihan dikehidupan setiap
individu manusia. Ada lima pilar sanitasi total bagi kehidupan bermasyarakat yaitu
yaitu Stop BAB (Buang Air Besar) sembarangan, Cuci tangan pakai sabun (PHBS),
Pengelolaan air minum rumah tangga, Pengelolaan sampah rumah tangga, dan
Pengelolaan limbah rumah tangga. Namun dalam penelitian ini, peneliti hanya akan
vii
membahas sanitasi total dalam Pengelolaan Limbah Rumah Tangga saja. Alasannya
karena peneliti mengkhususkan untuk meneliti berjalannya program 3R Reduce,
Reuse dan Recycle tentang pengelolaan sampah semaksimal mungkin berawal dari
sumbernya. Pengelolaan persampahan berbasis masyarakat dalam program 3R
dilaksanakan oleh Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang Kab.Jember bersama
dengan masyarakat yang dipercayai sebagai daerah percontohan di wilayah eks
kotatif Jember, yaitu link.Sadengan Kec.Sumbersari, link.Brigif 9 Kec.Patrang dan
link.Talangsari di Kec.Kaliwates.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pengelolaan
sampah program 3R di eks kotatif Jember oleh Dinas PU Cipta Karya dengan suatu
studi evaluasi program. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Lokasi penelitian ini berada di
Dinas PU Cipta Karya dan di daerah percontohan eks kotatif Jember. Fokus
penelitian ini menggunakan metode teknologi program 3R dalam petunjuk
pelaksanaan DAK Sub Bidang Sanitasi untuk pengelolaan sampah berbasis
masyarakat. Untuk metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi,
wawancara, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Sedangkan metode analisis data
yang digunakan adalah dari Miles dan Huberman yang meliputi tiga alur kegiatan
yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian yaitu untuk sistem pewadahan,pengkomposan dan daur ulang
sampah skala rumah tangga dikatakan tepat tetapi untuk di sinkronkan dengan juklak
dari kementerian pekerjaan umum masih belum terlaksana secara keseluruhan karena
masyarakat hanya melakukan metode tersebut sepengertian mereka dan tidak pernah
tahu tentang standarisasi dalam metode pengelolaan sampah berbasis masyarakat
yang keluarkan oleh PU dalam juklaknya. Sedangkan untuk bantuan alat mesin
pencacah sampah organik bagi warga untuk melaksanakan metode pengkomposan
terlihat tidak berjalan semestinya atau dapat dikatakan tidak tepat sasaran bagi
penerima bantuan tersebut.